Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bersama dengan Manajemen Angkasa Pura I mendukung penuh gelaran Presidensi G20 agar kegiatan tersebut berjalan dengan lancar, khususnya melalui fasilitas di bandar udara.
Bandara Internasional Syamsudin Noor menjadi satu dari delapan Bandara pendukung yang dikelola oleh PT Angkasa Pura I, yaitu Bandara Adi Soemarmo – Solo, Bandara Hasanuddin – Makassar, Bandara Zainuddin Abdul Madjid – Lombok, Bandara Juanda – Surabaya, Bandara Internasional Yogyakarta – Kulon Progo, Bandara Ahmad Yani – Semarang, dan Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan – Balikpapan yang ikut serta mendukung Presidensi G20 bulan November ini di Pulau Dewata, Bali.
“Gelaran Presidensi G20 merupakan momentum bergengsi untuk Indonesia karena akan mengundang delegasi dari berbagai wilayah berskala Internasional maupun domestik. Mengingat tingginya potensi traffic aktivitas pesawat pada periode tersebut, suatu kebanggaan untuk Bandara Syamsudin Noor mengambil bagian dalam mendukung kesuksesan penyelenggaraan dengan menyediakan fasilitas pendukung berupa (parking stand) untuk pesawat”, kata Budhi Rano Sulistyo, PTS General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor.
Bandara Internasional Syamsudin menyediakan fasilitas pendukung berupa tiga parking stand untuk tipe pesawat (narrow body) Alokasi penyediaan fasilitas (parking stand) ini akan dilakukan tepatnya di area east apron Bandara Internasional Syamsudin Noor sesuai dengan kebutuhan.
“Selain menyiapkan fasilitas parking stand untuk pesawat, tentunya kami juga secara aktif berkoordinasi dengan stakeholder terkait selama pelaksanaan gelaran tersebut mulai 12 – 18 November 2022. Tidak lupa kami juga memastikan kesiapan para personel kami di lapangan untuk dapat memberikan pelayanan terbaik bagi para pengguna jasa dalam momentum spesial ini,” tutup Budhi.
Secara terpisah, Sekretaris Dinas Perhubungan, Mirhansyah juga menegaskan bahwa Pemprov Kalsel siap memfasilitasi lalu lintas pesawat presidensi G20 sesuai arahan pusat.
“Kegiatan ini langsung dari Menkopolhukam, intinya bandara kita stand by untuk pesawat presidensi G20,” pungkasnya. MC Kalsel/scw