Uji kompetensi diperlukan untuk menjadikan kemampuan wartawan meningkat dalam menjalankan profesinya. Hal ini mendapat perhatian dari Pemerintah Provinsi Kalsel, yang harus dikawal dalam roda pemerintahannya, salah satunya oleh wartawan.
“Berbagai kebijakan perlu dikontrol langsung dari masyarakat, sehingga pembangunan yang dijalankan juga mendapat dukungan dari masyarakat melalui karya jurnalistik dengan wartawan yang berkompeten,” kata Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor yang diwakilkan oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel, Subhan Noor saat membuka pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan Angkatan XIV, di Banjarmasin, Senin (25/7/2022).
Karena bagaimanapun, wartawan memiliki peran penting dalam mencerdaskan masyarakat dan membangun kehidupan dan bernegara yang demokratis.
Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Kalimantan Selatan, Muhamad Muslim menyebutkan, pelaksanaan uji kompetensi sebagai upaya meningkatkan profesional dan mengawal para insan pers agar memiliki kompetensi yang standar termasuk dalam kemitraan dan organisasi kewartawanan.
“Oleh karena itu kita selalu bersinergi untuk meningkatkan akuntabilitas organisasi,” katanya.
Pada Uji Kompetensi Angkatan XIV ini diikuti oleh 30 insan pers dari berbagai daerah, 24 pada segmentasi kompetensi Muda dan 6 segmentasi kompetensi Madya. MC Kalsel/Fuz/ARH