Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Kalimantan Selatan (Kalsel) mengadakan tes kesehatan jasmani bagi anak remaja di Panti Perlindungan dan Rehabilitasi Sosial Anak dan Remaja Mulia Satria Kalsel, di Banjarbaru, Senin (18/7/2022).
Tujuan kegiatan ini untuk mengukur tingkat kebugaran jasmani para remaja yang ada di panti sosial guna meningkatkan kesehatan mereka dan menentukan latihan fisik apa yang harus diberikan.
“Jadi tes kebugaran sangat penting untuk mengetahui tingkat kesehatan. Apalagi para remaja itu harus sehat dan bugar,” kata Kepala BKOM Kalsel, Tamrin.
Sementara itu, Dokter BKOM Kalsel, Arif Zainuddin Noor menambahkan tes kebugaran bagi remaja dilakukan minimal setahun dua kali dan medikal check up.
“Untuk mengetahui tingkat kebugaran seseorang itu ada tiga komponen yang mempengaruhi adalah kemampuan jantung paru, kemampuan otot dan metabolik,” ujarnya.
Selain itu, dalam tes kebugaran ada beberapa hal yang harus di cek seperti tekanan darah, pemeriksaan Indeks Masa Tubuh (IMT), pemeriksaan lemak tubuh serta kemampuan untuk berlari atau jalan cepat selama 6 menit atau berlari 1.6 km dilihat waktu tempuh sesuai kemampuan fisik masing-masing. Sedangkan untuk mengetahui tingkat metabolik standar seperti tinggi badan, berat badan, lingkar pinggang, kadar lemak dan viseral.
Oleh sebab itu, fungsi tes kebugaran sangat penting dilakukan karena untuk melihat kemampuan jantung, paru dan kebugaran seseorang.
“Jadi tes kebugaran ini sebagai skrining untuk mengetahui kekuatan jantung dan paru untuk menentukan olahraga apa yang harus dilakukan. Dengan adanya pemeriksaan kesehatan jasmani dan kebugaran dapat meningkatkan semangat hidup sehat dengan terus berolahraga dan menjaga pola makan,” tuturnya.
Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 50 orang peserta. MC Kalsel/tgh