Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) terus bergerak untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) pada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dalam menyambut pengusungan Geopark Meratus menjadi geopark internasional.
Kepala Dispar Provinsi Kalsel, Muhammad Syarifuddin mengatakan, keberadaan Pokdarwis sangat penting bagi kemajuan pariwisata di Kalsel, mengingat mereka merupakan ujung tombak sekaligus perpanjangan tangan pemerintah dalam mempromosikan potensi pariwisata.
“Hari ini kita berikan pelatihan, pendampingan, dan pembinaan bagi Pokdarwis Kota Banjarbaru, selain dikenal dengan kota kreatif, di Banjarbaru juga ada geosite yang kita usulkan ke UNESCO yakni pendulangan intan, di Pumpung. Kita berikan pelatihan ini, agar terus bersinergi membantu pemerintah menyadarkan masyarakat tentang potensi pariwisata kita di Kalsel,” kata Syarifuddin pada kegiatan Pelatihan, Pendampingan dan Pembinaan Pokdarwis, Banjarbaru, Kamis (16/6/2022).
Lebih jauh Syarifuddin menjelaskan, tidak hanya promosi, Pokdarwis juga dituntut untuk bisa mengembangkan objek wisata yang dikelola sesuai dengan prinsip Sapta Pesona dan standard CHSE (Cleanliness, Health, Safety, dan Environment).
“Kita ingin Sapta Pesona, khususnya terkait dengan keamanan bisa diterapkan oleh teman-teman Pokdarwis ditempat wisata yang mereka kelola. Jika sudah aman, pengunjung juga akan merasa nyaman untuk berwisata, sehingga mereka tidak jera untuk berkunjung kembali dan tentunya akan berdampak pada peningkatan jumlah wisatawan serta kemajuan ekonomi masyarakat setempat,” kata Syarifuddin.
Kegiatan Pelatihan, Pendampingan dan Pembinaan Pokdarwis oleh Dinas Pariwisata Kalsel melalui Bidang Destinasi Pariwisata ini dilaksanakan selama dua hari, dengan menghadirkan narasumber berkompeten seperti Ketua Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) Kalsel, Mutia Amana Nastiti dan Kepala Badan Pengembangan Geopark Meratus, Fajar Desira.
Tidak hanya Pokdarwis Banjarbaru, pelatihan serupa juga akan diberikan oleh Dispar Kalsel kepada Pokdarwis dari kabupaten/kota lainnya secara bertahap di 2022 ini. MC Kalsel/Jml