Bangun Pendidikan Karakter Melalui Permainan Tradisional

Kepala UPTD Museum Lambung Mangkurat Provinsi Kalimantan Selatan, Suprihanto saat memberikan sambutan pada kegiatan pameran temporer, Banjarbaru, Rabu (15/6/2022). MC Kalsel/usu

Guna memberikan pengetahuan serta pengenalan belasan permainan tradisional yang dimiliki Kalimantan Selatan, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Museum Lambung Mangkurat melaksanakan pameran temporer dengan tema “Membangun Kreativitas dan Pendidikan Karakter”.

“Tujuannya pameran ini untuk memperkenalkan kepada masyarakat koleksi benda yang dimiliki Museum Lambung Mangkurat, salah satunya permainan tradisional,” ucap Kepala UPTD Museum Lambung Mangkurat, Suprihanto, Banjarbaru, Rabu (15/6/2022).

Lanjut Ia menerangkan, di dalam permainan tradisional banyak mempunyai nilai pembentukan karakter seperti nilai kerja keras, kebersamaan dan sportifitas.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Museum Lambung Mangkurat Provinsi Kalsel, M. Taufik Akbar menambahkan pameran ini akan diselenggarakan selama satu bulan dengan memperlihatkan belasan koleksi permainan tradisonal seperti Bagasing, Balogo dam Basusumpitan.

“Kegiatan ini menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bantuan Operasional (BOP)  Museum dan Taman Budaya (MTB) tahun 2022,” tambahnya.

Selain itu, Kepala Seksi Kesenian Bidang Kebudayaan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov Kalsel, D. Sunjaya Adhiarso sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Museum Lambung Mangkurat.

“Ini merupakan salah satu bentuk pelestarian kebudayaan, serta membuat masyarakat dan peserta didik yang datang bisa mengetahui permainan tradisional yang dimiliki Kalsel,” ungkapnya.

Untuk diketahui permainan tradisional Bagasing menjadi salah satu Warisan Budaya TakBenda (WBTB) yang telah ditetapkan secara nasional oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). MC Kalsel/usu

Mungkin Anda Menyukai