Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mengisi segmen Talkshow Banua Bicara TVRI Kalsel di studio II TVRI.
Hadir sebagai narasumber yaitu, Gubernur Lemhanas RI Andi Widjajanto, Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Roy Rizali Anwar dan Rektor Universitas Lambung Mangkurat Sutarto Hadi, serta presenter Ratna Sari Dewi.
Gubernur Lemhanas menyampaikan sejarah atau berdirinya lembaga negara itu yang didirikan oleh Bung Karno pada 20 Mei 1965 sebagai sekolah geopolitik.
“Sekolah tersebut mendalami ilmu yang mempelajari pertarungan kekuatan di wilayah geografis tertentu dan kami memang diminta untuk membentuk kepemimpinan strategis nasional yang betul-betul memahami geopolitik,” ujar Andi Widjajanto, Banjarmasin, Selasa (10/5/2022).
Selanjutnya, Lemhanas diminta mengembangkan kajian tentang ketahanan nasional dan diuji pada saat satu negara bangsa itu sedang krisis.
Termasuk Indonesia, bagaimana menyikapi ketika menghadapi persoalan yang timbul dari dalam negeri maupun dari luar.
“Harus mengeluarkan kebijakan-kebijakan, terobosan jangka pendek supaya kita survive, dan sekarang kita bisa melihat banyak pembelajaran, bagaimana kita bersama-sama berusaha keluar dari pandemi COVID-19,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Roy Rizali Anwar menyampaikan terkait implementasi atau penerapan nilai-nilai kebangsaan lebih mengedepankan kepada generasi muda.
“Khusus untuk kaum generasi muda, saat ini pahami secara mendasar terkait wawasan kebangsaan kemudian aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari,” terangnya. MC Kalsel/Fuz