Total penyerapan belanja APBD Kalsel sampai akhir Maret 2022 sebesar 11,31 persen atau Rp2.927,50 miliar dari total pagu Rp25.873,20 miliar. Di sisi lain, realisasi pendapatan mencapai Rp23.521,29 miliar atau 16,58 persen dari target Rp3.899,51 miliar.
Sementara itu, realisasi belanja negara sampai dengan bulan Maret 2022 mencapai Rp4.926,77 miliar atau 19,66 persen dari pagu. Untuk belanja Pemerintah Pusat tercatat sebesar Rp1.250,24 miliar atau 15,31 persen dari pagu, turun 13,99 persen dibandingkan realisasi pada periode yang sama tahun 2021 yang mencapai Rp1.453,60 miliar.
“Penurunan kinerja realisasi belanja pemerintah pusat tersebut utamanya dipengaruhi oleh tidak adanya realisasi belanja modal pada awal tahun 2022 untuk kelanjutan kegiatan yang bersifat multi years sebagaimana yang terjadi pada tahun yang lalu sebagai prioritas belanja pada masa COVID-19,” kata Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kalsel, Sulaimansyah, Banjarmasin, Rabu (20/4/2022).
Untuk penyaluran Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) di Kalsel sampai dengan akhir Maret 2022, dikatakan Sulaimansyah tercatat sebesar Rp3.676,53 miliar atau 21,76 persen dari pagu.
“Bila dibandingkan realisasi tahun lalu, terjadi penurunan sebesar 16,75 persen (yoy) yang disebabkan belum terpenuhinya dokumen persyaratan oleh Pemda dari berbagai jenis TKDD serta turunnya pagu TKDD dibandingkan tahun yang lalu,” ucap Sulaimansyah.
Sementara itu, penyaluran Dana Bagi Hasil (DBH) dan Dana Alokasi Umum (DAU) sampai dengan bulan Maret 2022 masing-masing telah mencapai Rp780,80 miliar atau 18,23 persen dari pagu dan Rp2.267,57 miliar atau 30,28 persen dari pagu.
“Penyaluran DAK Fisik dan Non Fisik sampai dengan akhir bulan Maret 2022 di wilayah Kalsel baru direalisasikan sebesar Rp293,91 miliar 12,76 persen pagu yang berasal dari DAK non Fisik,” kata Sulaimansyah.
Sedangkan penyaluran Dana Desa wilayah Kalsel mencapai Rp329,29 miliar atau sebesar 23,08 dari pagu, lebih tinggi 19,88 persen dari periode yang sama tahun lalu senilai Rp274,69 miliar.
Disisi lain, total penyerapan belanja APBD lingkup Kalimantan Selatan sampai akhir Maret 2022 sebesar 11,31 % atau Rp 2.927,50 milyar dari total pagu Rp. 25.873,20 milyar. Sedangkan realisasi pendapatan mencapai 16,58 % dari target sebesar Rp. 23.521,29 milyar yaitu sebesar Rp. 3.899,51 milliar. MC Kalsel/Rns
