Dalam rangka memperingati hari dongeng sedunia, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalimantan Selatan (Kalsel) menghadirkan pendongeng internasional, Master Of Storytelling and Ventriloquist Legend, Agus DS untuk menghibur anak-anak di Kids Library Perpustakaan Palnam Banjarmasin, di Banjarmasin, Kamis (17/3/2022).
Dongeng yang dibawakan oleh Kak Agus DS berhasil menarik antusias puluhan anak-anak dari 11 PAUD di sekitar lokasi Perpustakaan Palnam.
Kepala Dispersip Kalsel, Nurliani Dardie, diwakili oleh Kepala Bidang Pelayanan dan Pembinaan Perpustakaan, Wildan Akhyar pada pembukaan kegiatan Perpus Palnam Berdongeng mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya Dispersip Kalsel dalam membumikan literasi kepada anak sejak usia dini.
“Dalam kegiatan ini kita hadirkan pendongeng kelas internasional untuk merangsang otak mereka agar senang membaca buku. Alhamdulillah anak-anak sangat antusias dan kita berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan serupa kedepannya,” kata Wildan.
Pada kesempatan ini, Wildan juga turut mengajak para guru-guru PAUD untuk rutin membawa anak-anak didik berwisata literasi di Kids Library Perpustakaan Palnam.
“Tadi saya sempat bertanya kepada mereka, dan ada dari mereka yang baru pertama kali datang ke Kids Library. Ini jadi tantangan buat kita agar adik-adik kita mau mampir ke Perpustakaan Palnam,” ujar Wildan.
Sementara itu, Kak Agus DS mengungkapkan bahwa selama berdongeng dihadapan puluhan anak-anak PAUD di Kids Liberaly, dirinya merasa iri dengan antusias yang diberikan oleh anak-anak PAUD ini.
“Secara pribadi saya iri dengan antusias mereka, karena di Jakarta dan pulau Jawa hal seperti ini (antusias) belum dapat. Alhamdulillah sangat luar biasa, semoga bisa begini terus,” kata Agus.
Kak Agus mengatakan dongeng sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk pembentukan karakter sejak usia dini.
“Sebenarnya sudah dari zaman dulu dongeng ini sangat penting, terutama untuk pembentukan karakter anak, kemudian membangun mood mereka agar tetap senang, dan membuat mereka jadi lebih mandiri,” jelas Kak Agus.
Pada kesempatan ini, Kak Agus juga berpesan kepada orang tua untuk bisa meluangkan waktu memberikan cerita atau dongeng kepada anak, karena dongeng dapat memperkuat ikatan antara anak dan orang tua.
“Kepada para orang tua diusahan tetap bisa meluangkan waktu di tengah kesibukannya untuk memberikan dongeng kepada anak-anak. Selain memperkuat ikatan antara anak dengan orang tua, dengan dongeng orang tua juga bisa mengenalkan dunia literasi kepada anak-anaknya,” tukas Kak Agus. MC Kalsel/Jml