Dinas Perindustrian (Disperin) Kalimantan Selatan (Kalsel) berupaya memajukan Industri Kecil dan Menengah (IKM) pangan melalui pelatihan Pengolahan Ikan Air Tawar menjadi Produk Albumin dan Diversifikasinya.
“Kami akan terus memacu dalam memberikan inovasi kepada para IKM untuk berani memproduksi aneka produk seperti albumin yang diminati masyarakat,” kata Kepala Disperin Kalsel, Mahyuni, di Banjarbaru, Senin (14/2/2022).
Dikatakan Mahyuni, dengan semakin banyaknya permintaan masyarakat terhadap albumin, maka peluang bagi IKM produk pangan Kalsel semakin terbuka lebar.
“Untuk mendukung keberadaan industri kecil yang cukup prospektif, maka ditumbuhkembangkan daya imajinasi yang mengolah potensi di daerah termisalnya pengolahan produk pangan melalui penumbuhan sentra industri kecil, dikarenakan Kalsel memiliki potensi perikanan khususnya ikan air tawar yang cukup besar,” ujar Mahyuni.
Selama ini potensi tersebut, lanjut Mahyuni, belum dikelola secara maksimal dan pengetahuan masyarakat mengenai teknologi pengolahan produk albumin dari ikan air tawar pun dinilai masih kurang.
“Maka dari itu, masyarakat perlu diarahkan dan di latih bagaimana teknologi pengolahan tersebut,” kata Mahyuni.
Mahyuni pun berharap melalui pelatihan yang dilaksanakan, IKM pangan mampu memproduksi produk olahan dari ikan air tawar, seperti albumin ikan gabus, biskuit albumin, abon albumin, kue kering albumin, kecap ikan dari albumin, dan lainnya.
“Dari upaya itu dapat menarik minat generasi muda untuk menggeluti usaha ini, karena ikan air tawar dapat diolah menjadi berbagai produk seperti albumin yang memiliki nilai tambah, sehingga dapat dijual dipasaran dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Mahyuni. MC Kalsel/Ar