Guna mengantisipasi masuknya varian baru Omicron di Kalsel, Pemerintah Provinsi Kalsel menghimbau semua masyarakat agar tidak melakukan perjalanan ke luar daerah.
Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Muhammad Muslim mengatakan berdasarkan informasi kasus baru omicron telah masuk di Indonesia salah satunya di Jawa Timur.
“Jadi ada tambahan kasus varian omicron di sana. Untuk itu kami himbau agar masyarakat Kalsel jangan berpergian keluar daerah,” kata Muslim, di Banjarmasin, Kamis (6/1/2022).
Oleh karena itu, dalam mengantisipasi lonjakan masuknya Omicron ke Kalsel, pihaknya telah menyampaikan kesiap siagaan dengan semua pelayanan kesehatan yang ada di Kabupaten/Kota dan rumah sakit dengan menyiapkan ruang isolasi, alat-alat, obat, dan oksigen agar betul disiapkan di daerah. Dinkes setempat juga sudah harus menyiapkan tempat isolasi terpusat.
“Jadi kami sampaikan ke Kabupaten/Kota agar mempersiapkan hal tersebut untuk meantisipasi terjadinya lonjakan kasus Omicron,” ungkapnya.
Sejauh ini, dikatakan Muslim orang yang terpapar varian Omicron sudah di vaksin, namun kebanyakan hanya bergejala ringan bahkan ada yang tidak bergejala sama sekali.
“Artinya sampai saat ini masih dikaji apakah terjadi penurunan kemampuan dari vaksin belum diketahui. Namun tetap waspada dan jangan abai terhadap prokes,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh