Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) mengapresiasi buku Model Kepemimpinan Hijau karya Normalina, pemilik gelar Doktor (S3) Ilmu Pertanian Program Pascasarjana Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
“Kita sangat senang ULM bisa melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten, dan Normalina bisa berkiprah dalam pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) dan lingkungan hidup yang berkelanjutan di Kalsel,” kata Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kalsel, Faried Fakhmansyah mewakili Gubernur Kalsel, di Banjarmasin, Selasa (2/11/2021).
Dikatakan Faried, isu lingkungan hidup di Kalsel menjadi prioritas bersama, guna meningkatkan ketahanan lingkungan.
“Jadi, Normalina dalam menulis buku Model Kepemimpinan Hijau sejalan dengan visi dan misi Kalsel salah satunya untuk meningkatkan ketahanan lingkungan dan bencana,” ujar Faried.
Senada, Rektor ULM, Sutarto Hadi mengatakan penelitian kepemimpinan hijau sangat tepat untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup.
“Sehingga, dari model buku Kepemimpinan Hijau dari Normalina bisa diaplikasikan, terutama untuk meningkatkan kemaslahatan dan kesejahteraan masyarakat,” kata Sutarto.
Sementara itu, Normalina yang lulus dengan IPK 3,95 mengatakan Ia menulis buku Kepemimpinan Hijau sebagai referensi penunjang pelatihan kepemimpinan di semua level, tentang pentingnya keseimbangan antara birokrasi dan lingkungan hidup.
“Kepemimpinan hijau merupakan kepemimpinan yang pro lingkungan dan pro masyarakat,” kata Normalina.
Dia pun berharap buku tersebut dapat memberikan manfaat bagi para pemimpin di lingkungan Pemprov Kalsel.
“Karena, pentingnya keseimbangan birokrasi dengan pertimbangan aspek lingkungan dalam membuat sebuah regulasi yang akan diterapkan di masyarakat untuk mencegah terjadinya bencana,” tukas Normalina. MC Kalsel/Ar
