Berkoordinasi dengan mitra seniman di Banua, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Budaya Kalimantan Selatan akan mengawali kegiatan tahun 2021 dengan pergelaran musik dan teater pada bulan Maret mendatang, bertepatan peringatan Hari Musik dan Teater Sedunia.
“Semua pergelaran itu bersifat virtual mengingat kondisi COVID-19 yang masih belum landai,” kata Kepala UPTD Taman Budaya Kalsel, Suharyanti, Banjarmasin, Jumat (19/2/2021).
Selain pergelaran musik dan teater, UPTD Taman Budaya Kalsel juga berencana menggelar kesenian topeng khas Kalimantan Selatan.
Pergelaran topeng ini, lanjut Suharyanti, akan dilaksanakan pada bulan Agustus 2021, sekaligus menyambut Hari Jadi ke-71 Provinsi Kalimantan.
“Memang kita sudah mengkonsepkan dari tahun 2020 lalu, bahwa kita akan mengangkat kesenian topeng Banjar baik dalam bentuk seni rupa topeng, ataupun pertunjukan sendratari topeng. Pelaksanaan akan kita siapkan untuk hari jadi Provinsi di Bulan Agustus,” tutur Suharyanti.
Untuk pelaksanaan pergelaran kesenian topeng Banjar ini, UPTD Taman Budaya Kalsel akan berkolaborasi dengan teater tradisional Kuda Japin Carita, Kabupaten Tapin.
“Karena secara teknis mereka dalam pergelarannya juga menggunakan topeng, jadi bisa kita kolaborasikan,” jelas Suharyanti.
Sebagai tambahan, selain menggunakan APBD Tahun 2021, kegiatan-kegiatan yang akan dihelat tersebut juga didukung Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. MC Kalsel/Jml
