Selain menyerahkan bantuan tanggap darurat berupa makanan, Dinas Sosial (Dinsos) Kalimantan Selatan juga memberikan layanan dapur umum di sejumlah lokasi yang mengalami banjir cukup parah.
“Sejak tanggal 9 Januari lalu, kita bangun dapur umum di Desa Banua Raya Kecamatan Bati-Bati (Kabupaten Tanah Laut) yang mana melayani 3.000 jiwa sekali makan, dan diberikan makan sebanyak 3 kali sehari,” ujar Kepala Dinsos Kalsel, Siti Nuriyani, Banjarmasin, Jumat (15/1/2021).
Tidak hanya di Kabupaten Tanah Laut, layanan dapur umum juga dilakukan di Kabupaten Banjar, yakni Desa Bawahan Selan Kecamatan Mataraman yang melayani 2.500 jiwa.
Kemudian, untuk membantu masyarakat terdampak banjir, Dinsos Kalsel juga menurunkan personel Taruna Siaga Bencana (Tagana).
“Daerah yang sudah dilakukan penanganan adalah di Kecamatan Sungai Tabuk, Mataraman, Martapura Timur dan Barat, Kabupaten Banjar kemudian berlanjut di Kecamatan Cempaka di Kota Banjarbaru, Bati-Bati, Tambang Ulang, dan Kurau di Kabupaten Tanah Laut dan Desa Belanti Binuang di Kabupaten Tapin,” kata Nuriyani.
Seperti diketahui, sejak 14 Januari kemarin, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan telah meningkatkan status siaga darurat menjadi tanggap darurat bencana banjir, tanah longsor, angin puting beliung, dan gelombang pasang.
Hal itu ditetapkan setelah mengevaluasi kejadian bencana di 13 kabupaten/kota yang memiliki risiko tinggi dan dikhawatirkan akan berdampak terhadap terganggunya aktivitas ekonomi, sosial, dan kesehatan masyarakat di daerah terdampak. MC Kalsel/Rns
