Disbunnak Kalsel Pastikan Ketersediaan Hewan Kurban Cukup Untuk Masyarakat Banua

Kepala Disbunnak Kalsel, Suparmi memberi keterangan terkait ketersediaan hewan kurban, Banjarbaru, Rabu (1/7/2020). MC Kalsel/Jml

Jelang peringatan Hari Raya Idul Adha 1441H, Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kalimantan Selatan memastikan ketersediaan hewan kurban cukup untuk kebutuhan masyarakat di Banua.

Kepala Disbunnak Kalsel, Suparmi mengatakan ketersediaan sapi di Kalsel mencapai 10.643 ekor, setelah mengalami surplus sebanyak 508 ekor. Jumlah tersebut, lanjut Dia, mampu memenuhi kebutuhan sapi untuk ibadah kurban tahun 2020 yang diperkirakan berada dikisaran 10.135 ekor.

“Untuk pemenuhan daging sapi di Kalsel, selain dari lokal Kalsel yang berjumlah 7.958 ekor, kami juga mendatangkan sapi dari Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Selatan, dan Jawa Timur dengan total sebanyak 2.685 ekor,” ujar Suparmi, Banjarbaru, Rabu (1/7/2020).

Dikatakan Suparmi, pelaksanaan kurban saat pandemi harus menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan Surat Edaran Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan tentang pelaksanaan kegiatan kurban dalam situasi wabah bencana nonalam Covid-19, yang dikeluarkan sejak 8 Juni lalu.

“Dari surat edaran itu diharapkan pelaksanaan kegiatan kurban harus mempertimbangkan beberapa resiko penularan Covid-19 seperti jaga jarak dan lama waktu berinteraksi saat kegiatan kurban, perpindahan orang saat kegiatan kurban, status wilayah dengan tingkat kejadian yang tinggi, dan beberapa hal lainnya,” terang Suparmi.

Oleh karena itu, Kepala Disbunnak Kalsel itu pun mengimbau agar pelaksanaan kurban pada tahun ini tidak menimbulkan kerumunan massa, sehingga hanya panitia kurban saja yang diperbolehkan berada di lokasi pemotongan.

“Setelah selesai, panitia akan mengantarkan daging kurban langsung ke tempat penerima hewan kurban,” singkat Suparmi. MC Kalsel/Jml

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan