Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan telah menyiapkan gedung karantina mandiri untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) dengan gejala klinis tertentu. Salah satu gedung yang siap digunakan yaitu Kampus II Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Kalsel di Banjarbaru.
Kepala Sub Bagian Umum dan Kepegawaian BPSDMD Kalsel, Syaifullah mengatakan gedung tersebut telah diperiapkan sejak 25 Maret lalu. Sampai saat ini, belum ada ODP yang tercatat melakukan karantina di tempat tersebut.
“Kamar yang disediakan sebanyak 160 kamar, 80 untuk wanita dan 80 untuk laki-laki, di gedung yang berbeda,” terang Syaifullah, Banjarbaru, Senin (6/4/2020).
Syaifullah melanjutkan, ODP yang telah melalui screening dan memiliki gejala klinis seperti yang ditetapkan, diberikan pilihan untuk melakukan karantina mandiri di rumah sesuai aturan pemerintah atau melakukan karantina di gedung yang disediakan pemerintah.
“Gedung khusus untuk karantina diprioritaskan untuk ODP yang memiliki gejala klinis tertentu,” ujar Syaifullah.
Selain kamar, di gedung tersebut juga disiapkan tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kalimantan Selatan.
“Tim medis yang berjaga dari Dinkes Kalsel sebanyak 6 orang, yaitu petugas gizi dan instalasi farmasi, untuk sementara tidak ada pasien, petugas berjaga dari pukul delapan pagi hingga enam sore,” tukas Syaifullah. MC Kalsel/scw