Banjarmasin, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan gencar sosialisasikan sistem transaksi non tunai menggunakan Quick Response Indonesia Standard (QRIS).⠀Kali ini dilakukan di aula SMAN 2 Banjarmasin, diikuti oleh 100 siswa dan sejumlah guru, Senin (9/3/2020). Sosialisasi ini merupakan rangkaian Pekan QRIS yang dilaksanakan sejak tanggal 9 hingga 14 Maret 2020.
Staf Fungsi Elektronifikasi dan Sistem Pembayaran Non Tunai KPw BI Kalsel, Aditya Mahendra menjelaskan bahwa sosialisasi ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait kemudahan dalam bertransaksi.
“BI Kalimantan Selatan gencar untuk mengedukasi dan mensosialisasikan tentang penggunaan QRIS, bagaimana penggunaannya sangat efisien dan memudahkan dalam sistem pembayaran,” ujar Aditya.
Adapun tahapan dalam sosialisasi ini yakni pertama mengenalkan, apa itu QRIS dan bagaimana manfaatnya. Kemudian dilakukan simulasi oleh beberapa siswa sebagai contoh penerapannya.
Dalam simulasi, siswa yang melakukan percobaan transaksi sedekah untuk Masjid Sabilal, tahapannya yakni membuka aplikasi, melakukan pemindaian kode Masjid Sabilal kemudian menuliskan jumlah sedekah kemudian kirim, selesai.
Sebagai informasi tambahan pada sosialisasi ini, juga disampaikan bahwa beberapa toko-toko atau pelayanan transaksi di Kalimantan Selatan sudah banyak dan bisa diterapkan.
“Kurang lebih ada kurang lebih 12.000 marcent sudah melayani QRIS, kemudian marchant yang belum daftar ditunggu untuk melakukan pendaftaran di Corner QRIS di KPw BI Kalsel,” tambah Aditya.
Sosialisasi dan ajakan untuk melakukan transaksi non tunai ini gencar dilakukan, gencar untuk mengedukasi masyarakat, gencar menyampaikan manfaatnya sebagimana slogannya sendiri yakni, Unggul – Universal – Gampang – Untung dan Langsung. Mc Kalsel / Fuz