Universitas Islam Kalimantan (Uniska) Muhammad Arsyad Al-Banjari mewisuda 562 mahasiswa terdiri dari 520 Program Sarjana dan 42 Program Magister di gedung Sultan Suriansyah Banjarmasin, Selasa (23/7/2019).
Wisuda ke-40 Uniska mengangkat tema “Membangun Sumber Daya Manusia yang Unggul, Kreatif dan Inovatif pada Era Industri 4.0” dan tema tersebut mengandung makna perguruan tinggi harus berupaya meningkatkan mutu pendidikan bagi generasi mendatang.
Rektor Uniska Muhammad Arsyad Al-Banjari, Abdul Malik mengatakan sarjana Uniska harus memiliki kemampuan mengelola dan menganalisis data demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan bisnis.
“Semoga para wisudawan Uniska bisa bersaing dalam segala bidang khususnya dunia kerja yang semakin ketat” kata Malik.
Sementara Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor mengatakan kini tantangan lulusan dunia pendidikan tinggi cukup berat, selain tuntutan perubahan dunia kerja yang sudah bergeser ke era masyarakat informasi dengan eranya industri 4.0 maka semakin banyaknya sarjana yang dilahirkan oleh perguruan tinggi.
“Tidak semua lulusan perguruan tinggi dapat terserap oleh dunia kerja karena proses pendidikan di lembaga pendidikan dituntut mengedepankan kualitas bukan kuantitas” ungkap Sahbirin.
Gubernur juga meyakinkan bahwa Uniska mempunyai kemampuan untuk melahirkan sarjana yang berkualitas dan lulusannya juga memiliki daya saing dalam menghadapi perubahan kebutuhan kerja.
“Jangan takut untuk berkreasi dan berinovasi serta manfaatkan perkembangan saat ini untuk menciptakan lapangan kerja baru” tandasnya. MC Kalsel/Ar
Selain itu, ia mengajak kepada Uniska untuk menggelorakan semangat belajar dan mengembangkan ilmu serta pengetahuan di bidang apapun.
Tunjukkan bahwa sarjana lulusan Uniska merupakan sarjana yang kreatif, inovatif serta kemuliaan akhlak dan keunggulan secara keilmuan.