Masyarakat Serbu Pasar Murah

Menjelang Bulan Suci Ramadhan melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin bekerja sama dengan Banjarmasin Corporate Sosial Responsibility (BCSR) melalui dana Corporate Sosial Responbility (CSR) menggelar pasar murah.

Warga Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Banjarmasin Tengah dan sekitarnya mendapatkan bantuan paket sembako untuk meringankan beban masyarakat terutama menjelang bulan Ramadan dikarenakan harga sembako menjulang cukup tinggi.

“Jumlah paket sembako yang dipersiapkan dan dibagikan kepada warga masyarakat kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Banjarmasin Tengah sebanyak 500 paket,” Kata Kadis Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin  H. Khairil Anwar pada saat menyampaikan laporan panitia penyelenggara Pasar Murah Kota Banjarmasin Tahun 2018 Bekerja sama dengan Banjarmasin Corporate Sosial Responsibility (BCSR) melalui dana Corporate Sosial Responbility (CSR) di Depan Halaman Duta Mall, Banjarmasin, Selasa (15/5).

Khairil menjelaskan, untuk mendapatkan paket tersebut masyarakat terlebih dahulu harus mempunyai kupon yang telah dibagikan oleh per Kepala Keluarga yang mana kupon tersebut merupakan syarat yang harus dibawa dengan melampirkan fotocopy KTP untuk mendaptkan sembako murah tersebut.

“Harga paket sembako adalah Rp 44.000,- namun warga masyarakat mendapatkan subsidi senilai Rp 15.000,- sehingga per paket yang dijual seharga Rp 29.000,- yang didalamnya berisi 2 Kg gula pasir dan 2 liter minyak goreng,” terangnya.

Sementara itu Wakil Walikota Banjarmasin Hermansyah mengatakan kegiatan pasar murah yang dilaksanakan di 5 Kecamatan di Wilayah Kota Banjarmasin yang terdiri dari 25 lokasi/kelurahan serta dari total 25 pasar murah disiapkan 25.600 paket gula pasir dan minyak.

“Merupakan wujud kepedulian sosial perusahaan CSR untuk berbagi kebahagiaan dengan menyisihkan sebagian keuntungan usaha melalui kegiatan pasar murah,” kata hermansyah.

Hermansyah mengatakan kegiatan aksi sosial ini diharapkan dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat dan tepat sasaran, untuk meringankan ekonomi keluarga masyarakat kelas menegah kebawah, terutama untuk memenuhi kebutuhan pokok yang murah bagi masyarakat dalam memeriahkan bulan ramadan serta menyambut hari raya idul fitri.

Saya berharap kegiatan ini dapat terlaksana dengan aman, tertib, dan lancar sehingga tercipta suasana kekeluargaan juga dapat digunakan sebagai bagian untuk dapat saling berkomunikasi mempererat tali silaturahmi antar umat. “Sebab dimanapun kita berada harus selalu menjaga hubungan baik dengan Allah SWT, maupun hubungan antar sesama manusia,” pungkasnya. (tgh)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan