Banteng Lantik 258 Ketua RT dan RW

Walikota Banjarmasin, H. Ibnu Sina di dampingi Camat Banjarmasin Tengah, Diyanor menyaksikan penandatangan berita acara pelantikan 258 orang ketua RT dan RW yang dilaksanakan di Siring Maskot Patung Bekantan, Kelurahan Sungai Baru, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kamis (19/10). MCKalsel/Scw

Kecamatan Banjarmasin Tengah (Banteng) menorehkan sejarah baru dalam model pelayanan pemerintahan di Kota Banjarmasin.

Betapa tidak, untuk pertama kalinya dalam sejarah kota seribu sungai, sebanyak 258 orang ketua RT dan RW dilantik langsung oleh Camat Banjarmasin Tengah dan disaksikan langsung Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina beserta seluruh pejabat lingkup Pemko Banjarmasin.

Menariknya lagi, pelantikan garda terdepan pemerintahan lingkup Kecamatan Banjarmasin Tengah itu, dilaksanakan di Siring Maskot Patung Bekantan, Kelurahan Sungai Baru, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kamis (19/10).

Menurut H Ibnu Sina, inovasi dan kreativitas yang dilaksanakan jajaran Kecamatan Banjarmasin Tengah ini patut diapresiasi.

Sebab, katanya, baru kali ini ada pelantikan ketua RT dan RW di Kota Banjarmasin. “Ini pertama kalinya ketua RT dan ketua RW dilantik langsung oleh Camat. Ini sejarah dalam Kota Banjarmasin, karena saya dulunya pernah menjabat sebagai Ketua RT 50, Kelurahan Pemurus selama 8 tahun dan belum pernah dilantik. Jadi para RT dan RW yang dilantik saat ini, termasuk yang sangat beruntung. Mudah-mudahan bisa menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan bisa tetap membantu pemerintah kota dalam melayani masyarakat yang mempunyai keperluan,” ucap Ibnu Sina.

Ibnu Sina berharap, para ketua RT dan RW yang sudah dilantik dapat melayani warga dengan sebaik-baiknya. Selain itu Ibnu sina juga meminta para Ketua RT dan RW untuk mendukung seluruh program Pemko Banjarmasin yang ingin menjadikan kota ini sebagai kota Barasih wan Nyaman (Baiman). “jadi prinsipnya, “Kalau bisa dipermudah jangan dipersulit”. Tolong dukung seluruh program pemerintah kota, baik terkait progam Banjarmasin Baiman, Banjarmasin Barasih wan Nyaman, menggerakkan warga untuk gotong royong, melayani warga dengan sebaik-baiknya. Para RT dan RW adalah mata dan telinga Pemko Banjarmasin,” ucapnya.

Bila dalam menjalankan tugas terdapat permasalahan, lanjut suami Hj Siti Wasilah ini lagi, diharapkan para Ketua RT dan RW segera mengkomunikasikan dan mengkoordinasikannya dengan aparatur pemerintah yang ada di atasnya. “Kalau ada permasalahan tolong laporkan secara berjenjang hal-hal yang terjadi dilingkungan RT masing2. Diharapkan Camat dan para Lurah terus membina para ketua RT dan ketua RW dengan pola komunikasi yang cepat,” jelasnya.

Diterangkannya, saat ini Pemko Banjarmasin sedang gencar melaksanakan program bebersih kota. Tujuannya, jelasnya, untuk menjadikan Kota Banjarmasin sebagai destinasi wisata. “Ulun yakin dan optimis, bila RT dan RW bisa terus bekerja sama dan bersinergi dengan Pemko Banjarmasin, maka visi misi Kota Banjarmasin Baiman, Insya Allah akan segera terwujud dan Banjarmasin menjadi kota yang dikenal di Indonesia, dan mudah-mudahan bisa menjadi alternatif wisata,” tandasnya.

Sementara itu, Camat Banjarmasin Tengah, Diyanor mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan jajaranya itu merupakan amanat dari Perda Kota Banjarmasin nomor 23 tahun 2010 tentang Pedoman Penyelenggaraan Lembaga Kemasyarakatan RT dan RW di Kota Banjarmasin, dimana Camat dapat mendelegasikan lurah untuk melakukan pelantikan kepada Ketua RT dan Ketua RW. “Hari ini dilaksanakan pelantikan ketua RT dan RW se Kecamatan Banjarmasin Tengah terdiri atas 239 RT dan 19 RW. Ini merupakan bentuk upaya kita menciptakan efektifitas, efisiensi dalam penyelenggaraan pemerintahan,” terangnya.

Diharapkan, para  Ketua RT dan Ketua RW yang dilantik dapat bersinergi dan berkoordinasi dengan aparat Kelurahan serta Kecamatan dan pemerintah kota, untuk mensinergikan program kegiatan Pemko Banjarmasin, sehingga visi misi pemerintah dapat berjalan dengan baik.(humpro-bjm).(Scw)

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan