Musyawarah Daerah (Musda) ini merupakan wahana penting guna memperkokoh konsolidasi dan evaluasi untuk menciptakan langkah – langkah strategis baik dalam merealisasikan tujuan organisasi maupun dalam memenuhi tuntutan kebutuhan masyarakat.
Demikian yang di utarakan oleh Gubernur Kalimantan Selatan dalam sambutan tertulisnya yang di sampaikan oleh Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Prov. Kalsel, H. Siswansyah pada Pembukaan Musda III Dewan Pengurus Daerah (DPD) Asosiasi Tenaga Teknik Indonesia (ASTTI) Prov. Kalsel Tahun 2017 di Golden Tulip Galaxy Hotel Banjarmasin, Sabtu (23/9).
Menurutnya, Musda ini yang mencerminkan berjalannya di namika organisasi dan keberhasilan ASTTI Prov. Kalsel dalam melaksanakan amanat anggaran dasar dan anggaran rumah tangga organisasi.
“Melalui Musda ini dapat memilih figur – figur terbaik yang dapat membawa organisasi ke arah yang lebih baik dan profesional serta peka terhadap tuntutan profesi khususnya dalam bidang teknik dan jasa konstruksi” katanya.
Ia juga mengungkapkan ASTTI perlu memberikan fasilitasi dan dukungan terhadap anggota untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan jasa konstruksi baik melalui pelatihan dan upaya peningkatan kompeternsi lainnya, maupun dalam memperoleh sertifikasi profesi tenaga ahli kontruksi sehingga dapat menjamin kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan badan usaha di bidang konstruksi agar profesional, bertanggung jawab dan memiliki kode etik.
Di harapkan ASTTI Prov. Kalsel dapat terus memantau dan membina anggotanya agar terus menjadi yang terdepan serta menjadi bagian dari solusi terhadap berbagai kendala, hambatan, serta persoalan yang berkenaan dengan peningkatan kualitas dan pelayanan jasa konstruksi.
Gubernur Kalsel juga berpesan semoga peran ini dapat terus di kembangkan dan di tingkatkan sehingga peran dan esksistensi ASTTI akan semakin dirasakan, baik oleh anggotanya maupun bagi masyarakat dan Pemerintah Prov. Kalsel. MC Kalsel/Ar