Banjarbaru, – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa meresmikan Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Regional IV Kalimantan yang berlokasi di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Peresmian bangunan kampus II yang terletak di Jalan Trikora Banjarbaru sekitar 35 kilometer dari Banjarmasin dilakukan mensos didampingi Gubernur Kalsel Sahbirin Noor dan undangan lain, Sabtu.
“Pesan saya, rawat dan gunakan gedung beserta seluruh fasilitas sesuai peruntukan sebagai sarana prasarana pendidikan dan pelatihan bagi tenaga kesejahteraan sosial,” ujarnya.
Saat menyampaikan sambutan mensos sempat menyinggung singkatan nama gedung cukup panjang sehingga mengharuskan orang berhenti dulu jika ingin membaca nama gedungnya.
Mensos juga mengakui banyaknya istilah maupun nama lembaga yang cukup panjang sehingga menyulitkan orang menghafal dan akhirnya banyak yang disingkat.
“Saya juga kadang cukup kesulitan menghafal dan khusus untuk gedung baru ini, saya minta kepala badan untuk mencari format agar singkatannya lebih mudah dihafal,” pesannya.
Menurut dia, keberadaan BBPPKS ini mampu melaksanakan tugas pokok dan fungsi pelaksana diklat kesejahteraan sosial bagi Tenaga Kesejahteraan Sosial (TKS) wilayah regional IV Kalimantan.
“BBPPKS Banjarmasin merupakan Unit Pelaksana Teknis Badiklit Kessos yang ditugaskan mendidik dan melatih TKS regional IV Kalimantan meliputi Kalsel, Kalteng, Kaltim dan Kaltara,” ujarnya.
Ia menambahkan, pelaksanaan diklat bagi TKS memerlukan tempat khusus agar mampu melatih individu yang bertugas memulihkan kondisi masyarakat maupun individu menyandang masalah sosial.
“Balai ini merupakan salah satu balai besar yang dimiliki kemensos. Harapan kami, keberadaannya mampu mendidik dan melatih TKS sehingga mereka bisa menjadi tenaga terampil,” kata dia.
Gubernur Kalsel Sahbirin Noor menyambut baik operasional gedung yang dilengkapi sarana prasarana dan fasilitas lengkap baik gedung kantor maupun ruang belajar untuk diklat.
“Gedungnya bagus, sarana prasarana dan fasilitasnya lengkap sehingga kami berharap mampu menjadi wadah untuk pelaksanaan diklat sekaligus mencetak TKS yang terampil,” katanya. (Antara Kalsel).