Muslam Bersinergi Dengan Kemenkumham Kenalkan Kebudayaan Kalsel Ke CPNS

Petugas museum (tengah) memberikan edukasi kepada para peserta kegiatan visitasi kepemimpinan individu dalam penguatan kejujuran, religius, nasionalis dan pengabdian melalui pendekatan budaya bagi CPNS lingkup kanwil kemenkumham Kalsel, Banjarbaru, Jumat (1/7/2022)

Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Museum Lambung Mangkurat (Muslam) bersinergi dengan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Kalsel dalam kegiatan visitasi kepemimpinan individu dalam penguatan kejujuran, religius, nasionalis dan pengabdian melalui pendekatan budaya bagi CPNS lingkup kanwil kemenkumham Kalsel.

“Kita perlu membangun semangat mereka untuk pengabdian yang luar biasa seperti para pahlawan dulu,” ucap Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Provinsi Kalsel, Lilik Sujandi, Banjarbaru, Jumat (1/7/2022).

Pada tahun ini sebanyak 67 peserta diterima menjadi CPNS, akan tetapi untuk yang mengikuti kegiatan kali ini sebanyak 27 orang.

“Kegiatan ini diantaranya workshop budaya dan keliling museum untuk memperkenalkan barang bersejarah yang ada disini,” katanya.

Lanjut ia menjelaskan, untuk para CPNS yang tidak bisa hadir, pihaknya akan mengirimkan berupa video pembelajaran yang dilakukan pada kegiatan kali ini.

Lilik berharap kepada para peserta yang ikut, dapat menyerap materi yang akan diberikan oleh pihak museum.

“Sehingga para peserta memiliki jiwa kepimpinan seperti para pahlwan dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan pada saat di rutan,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Museum Lambung Mangkurat Provinsi Kalsel, M. Taufik Akbar sangat mengapresiasi kedatangan CPNS dari Kanwil Kemenkumham Kalsel ke Museum untuk belajar sejarah kebudayaan Kalsel.

“Museum bukan hanya tempat untuk menyimpan barang-barang antik saja, akan tetapi juga tempat untuk media pembelajaran dan berbagi informasi,” tegasnya. MC Kalsel/usu

Mungkin Anda Menyukai