Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan (RSGMP) Gusti Hasan Aman menggelar verifikasi lapangan terkait perpanjangan izin Rumah Sakit Pendidikan di Kalimantan Selatan (Kalsel) oleh tim dari Kementerian Kesehatan.
Direktur RSGMP Gusti Hasan Aman, Teguh Hadianto mengatakan, verifikasi tersebut berupa pemaparan profil seperti penjelasan alamat, lokasi, luas bangunan, sarana prasarana, tenaga kesehatan, tenaga pendidik, serta sistem manajemennya.
“Kita sampaikan semua real dokumen kerja sama dengan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) yang kebetulan hari ini dihadiri Wakil Dekan, turut hadir perwakilan dari Pempov Kalsel yaitu Dinas Kesehatan Provinsi serta Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin,” kata Teguh, Banjarmasin, Rabu (22/6/2022).
Selain itu juga tugas pokok turut disorot untuk pendidikan, menurut Teguh, penyelenggaraan pendidikan, pelatihan dan pengembangan ilmu kedokteran gigi sesuai fungsinya yang pertama yaitu pelayanan masyarakat.
“Kedepan juga kita ada rencana kunjungan agar RSGM lebih dikenal, artinya bisa lewat perjanjian kerja sama (PKS). Selain institusi pendidikan kita juga dengan Rumah Sakit kota seperti RSJ Sambang Lihum, RS Ulin, RS Idaman. Intinya kita membuka kerja sama seluasnya baik bidang pendidikan maupun pelayanan,” ucap Teguh.
Dijelaskan Teguh, sebagai Rumah Sakit rujukan dan pendidikan, menerima pasien rujukan dari mana saja, serta pihaknya kembali mendaftarkan para dokter ke BPJS sehingga bisa melayani pasien BPJS.
“Artinya program pemerintah untuk BPJS kita laksanakan dan RSGM mendukung program itu,” ujar Teguh.
Selanjutnya pihaknya akan bersiap kembali meningkatkan akreditasi dari B menjadi A, karena pandemi lalu, RSUD Pendidikan Gusti Hasan Aman mendapatkan keringanan perpanjangan sampai Februari 2023. MC Kalsel/Rns.
