Dalam rangka bergerak membangun sinergitas dan kolaborasi memperkuat pondasi UMKM Kalsel, Inkubator Bisnis dan Teknologi Borneo (InBitek Borneo) Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kalimantan Selatan (Kalsel) mempertemukan 20 UMKM lokal dengan para investor dan mitra bisnis dari sektor Perbankan, Sektor Pertambangan dan Dinas Terkait.
Hadir di kegiatan tersebut, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Selatan, Gustafa Yandi dan beliau sangat mengapresiasi dan menyambut positif terselenggaranya kegiatan Bussiness Matching ini.
“Ini adalah salah satu wujud nyata pembinaan dan pengembangan potensi daerah Provinsi Kalimantan Selatan menuju pemberdayaan dan kesejahteraan masyarakat khususnya UMKM, agar semangat UMKM naik kelas, UMKM dapat mengalir di seluruh Kabupaten dan Kota Di Provinsi Kalimantan Selatan,” terang Yandi.
Kepala Bidang Inovasi dan Teknologi Balitbangda Kalsel yang juga sebagai Ketua Inkubator Bisnis dan Teknologi Borneo (InBitek Borneo), Murwany Viviene Antang mengungkapkan pada kegiatan kali ini pihaknya menghadirkan 20 tenant UMKM dari 40 tenant yang telah di inkubasi InBitek Borneo pada tahun ini.
“Para tenant yang berhadir pada kegiatan kali ini kami pertemukan dengan para investor dan mitra bisnis lainnya,” ucap Murwany, di Banjarmasin, Kamis (26/11/2021).
Murwany berharap, pertemuan tersebut dapat menghasilkan kesepakatan lanjutan yang bisa berdampak pada kemajuan UMKM Kalsel.
“Sehingga nantinya bisa terjadi kesepakatan bersama dan bisa bekerja sama dengan baik dalam hal permodalan, pemasaran, maupun penerapan teknologi,” ucap Murwany.
“Selanjutnya para tenant (UMKM) akan memaparkan business plan selama lima menit dan kemudian akan beraudiensi dengan para calon mitra atau investor,” kata Murwany. MC Kalsel/usu