Berawal dari Hobi, Produk Ecoprint Buka Peluang Bisnis Bagi Perajin di HST

Ketua DWP Disdag Kalsel, Nooritaliani saat mengunjungi perajin di HST. Disdag Kalsel/dok

Berawal dari hobi, pembuatan tas ecoprint dengan pewarna alami berbahan tumbuhan berkembang menjadi peluang bisnis menjanjikan bagi salah satu perajin di Hulu Sungai Tengah (HST).

“Di sini diproduksi tas ecoprint berbahan dasar kulit asli, kulit sintetis maupun berbahan kombinasi kain hasil karya tangan terampil buatan, yang kualitasnya sudah tidak diragukan lagi sebagai pelengkap fashion yang sangat elegan,” ujar Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Perdagangan Kalimantan Selatan (Kalsel) Nooritaliani, melalui pesan singkat saat mengunjungi perajin di HST, Selasa (28/9/2021).

Selain diaplikasikan untuk tas, teknik ecoprint juga digunakan pada kain, dengan hasil yang tidak kalah indah. Saat ini, produk ecoprint perajin HST itu sudah dipasarkan secara online.

Untuk mendorong kemajuan usaha tersebut, Dinas Perdagangan Kalsel dan instansi terkait pun telah berkomitmen untuk terus melakukan pembinaan melalui berbagai pelatihan, demi meningkatkan kualitas, promosi dan memperluas akses pasar.

“Produk ecoprint selain dijadikan tas bisa dijadikan baju, mukena, pajangan, home decor dan lain-lain dengan berbahan dasar kain dan kulit. Produk ecoprint ini sangat ramah lingkungan, terhindar dari penggunaan bahan kimia yang bisa mencemari lingkungan,” kata Nooritaliani. MC Kalsel/scw

Mungkin Anda Menyukai