Terkonfirmasi Positif Covid-19 Di Kalimantan Selatan Bertambah 7 Kasus

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, Muslim, menyampaikan perkembangan terkini Covid-19, Banjarbaru, Minggu (10/5/2020). Tim GTPP Covid-19 Kalsel

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPP) Kalimantan Selatan kembali merilis perkembangan terkini Covid-19 di Banua, Minggu (10/5/2020).

Juru Bicara Tim GTPP Kalsel, Muslim mengatakan terkonfirmasi Covid-19 mengalami penambahan sebanyak 7 kasus, dimana 5 diantaranya berasal dari Banjarmasin.

“Ada7 tambahan terkonfirmasi positif 4 diantaranya dari PDP yaitu 1 dari RS Ciputra asal Banjarmasin, 1 dari RSUD Sultan Suriansyah juga dari Banjarmasin, kemudian 1 dari RSUD Boejasin asal Tanah Laut, dan 1 dari RSUD Datu Sanggul yang saat ini dirujuk ke RSUD Idaman asal dari Tapin. Kemudian hasil tracking sebanyak 3 yang saat ini dikarantina khusus di provinsi (Ambulung) asal Banjarmasin, dan 1 diantaranya dirawat di RS Bhayangkara asal Banjarmasin,” terang Muslim.

Kemudian, Muslim juga menyampaikan ada tambahan 1 pasien sembuh yaitu KS-Covid115 asal Hulu Sungai Selatan yang dirawat di RSUD Hasan Basry.

Dengan penambahan-penambahan tersebut, kasus Covid-19 di Kalsel saat ini berjumlah 262 kasus, yang terdiri dari 202 kasus dalam perawatan, 40 sembuh dan 20 meninggal dunia.

“Jumlah yang dirawat di beberapa rumah sakit di Kalsel sebanyak 51 kasus dan dikarantina secara khusus sejumlah 151 kasus, dan 61 diantara 151 kasus tersebut sudah dirawat di Ambulung (lokasi gedung karantina khusus milik Pemprov Kalsel),” ujar Muslim.

Selanjutnya, untuk PDP saat ini berjumlah 54 pasien. Ada peningkatan jumlah dibanding kemarin disebabkan adanya tambahan PDP baru, PDP meninggal dan juga PDP negatif Covid-19.

Sama halnya dengan penambahan kasus, tambahan jumlah PDP pun didominasi oleh Banjarmasin.

“Ada PDP yang saat ini hasil PCR nya negatif yaitu 2, dari RSUD Ratu Zalecha, RZ-8 dan RS-10 dari Kabupaten Banjar. Kemudian ada beberapa penambahan PDP dari RSUD Ulin sebanyak 5 dari Banjarmasin, kemudian 6 dari RSUD Ansari Saleh, 5 diantaranya dari Banjarmasin, 1 dari Batola, kemudian ada beberapa PDP yang dilaporkan meninggal dunia yaitu yang pertama dari RSUD Ulin sebanyak 2, Ulin-113 dari Banjarmasin, Ulin-95 dari Banjarmasin dan 1 dari RSUD Ansari Saleh, MAS-37 dari Banjarmasin,” jelas Muslim.

Sementara itu, Muslim mengatakan saat ini pihaknya telah menerima 9.689 laporan tes cepat dari hasil tracking dan tracing yang dilakukan kabupaten/kota.

“Logistik (alat rapid test) ini selain yang berasal dari provinsi, juga di beberapa kabupaten/kota ada yang menyediakan. Oleh karena itu, jumlahnya hari ini yang terlaporkan ada 9.689 dan hasil reaktifnya 955 orang ,” tukas Muslim. Tim GTPP Covid-19 Kalsel/MC Kalsel/AY

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan