Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sambang Lihum Provinsi Kalsel membuat terobosan dengan menggelar Tour de Hospital di gedung RSJ Sambang Lihum Kalsel, Banjarbaru, Sabtu (2/11/2019).
Dalam kegiatan tour de hospital ini peserta berjumlah 175 orang terdiri atas unsur mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat, UIN Antasari dan STIA Bina Banua.
Wakil Direktur Pelayanan dan Penunjang Medik Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum Kalsel, Iswantoro mengatakan Program kegiatan tersebut difokuskan pada kalangan mahasiswa dan pelajar yang ada di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dan ini gelombang pertama dilaksanakan.
“Jadi melalui Tour de Hospital, mahasiswa dan pelajar akan melihat dari dekat penanganan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) serta mengetahui ragam jenis pelayanan yang ada di RSJ Sambang Lihum,” ujarnya saat di temui awak media.
“Pelayanan poliklinik terpadu yang ada di rumah sakit ini cukup lengkap,” paparnya.
Oleh karena itu, RSJ Sambang Lihum tak cuma melayani atau menangani pasien gangguan jiwa dan ketergantungan narkoba. Lebih dari itu juga memberikan pelayanan umum antara lain penanganan anak-anak berkebutuhan khusus.
Selain itu juga, Kami juga tak sekedar menyembuhkan ODGJ. Tetapi lebih dari itu juga memberi mereka keterampilan berwirausaha setelah pasien sudah pulih kami latih membikin telur asin, membuat kerupuk, kerajinan tangan, bercocok tanam sayuran dan lainnya.
Untuk itu pada kegiatan Tour de Hospital, peserta akan diajak berkeliling di lingkungan RSJ Sambang Lihum sehingga bisa mengetahui secara langsung kondisi dan pelayanan yang dilakukan.
“Tempat yang akan di kunjungi yaitu Rumah adat banjar, taman jendela jiwa, rawat jalan, gedung manajemen, visium (kafe sali),” jelasnya.
Saya mengharapkan kepada mahasiswa yang telah mengikuti acara ini agar nantinya mereka mensosialisasikan kepada lingkungan masing-masing.
“Dengan begitu, secara langsung turut membantu pemerintah memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bagaimana harus bersikap dan berinteraksi dengan ODGJ,” pungkasnya. MC Kalsel/tgh