PWRI Kalsel Siap Dukung Pembangunan Daerah

Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Setdaprov Kalsel, Gusti Syahyar (tiga kiri) mewakili Gubernur Kalsel memotong nasi tumpeng pada Peringatan HUT ke-57 Persatuan Wredatama Republik Indonesia Kalsel di gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, Jum’at (25/10/2019) malam. MC Kalsel/Ar

Peringatan HUT ke-57 Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kalsel mengangkat tema “PWRI Siap Dukung Pembangunan Pedesaan untuk Indonesia Bersatu dan Sejahtera” bertempat di gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, Jum’at (25/10/2019) malam.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor diwakilkan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Setdaprov Kalsel, Gusti Syahyar berharap di usia Ke-57 PWRI Kalsel akan lebih maju dan berkembang lagi sekaligus bisa meningkatkan pemberdayaan bagi seluruh anggotanya, baik dalam kehidupan pribadi dan keluarga maupun sumbangsihnya bagi kemajuan bangsa dan banua.

“Potensi PWRI sangat penting untuk diberdayakan, apabila hal ini dapat kita lakukan maka potensi yang dimiliki anggota-anggota PWRI Kalsel merupakan suatu kekuatan yang besar dalam rangka mengisi pembangunan baik di pemerintahan maupun sosial kemasyarakatan,” kata Syahyar dihadapan para pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kalsel yang berhadir.

Ia mengajak kepada seluruh anggota PWRI untuk merenungkan arti kehadirannya bagi organisasi dan arti organisasi bagi diri sendiri.

“Ajakan ini dengan tulus disampaikan agar keberadaan organisasi PWRI bisa lebih dimaksimalkan peran dan fungsinya, termasuk memaksimalkan kerja seluruh pengurus anggota PWRI dalam mendukung pembangunan daerah,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina berpesan kepada anggota PWRI untuk ikut membangun Banjarmasin dan Kalsel.

“Selain itu, anggota PWRI Kalsel agar bisa memberikan nasihat dan pembinaan kepada generasi muda dan generasi penerus bangsa,” ujarnya.

Ketua PWRI Kalsel, Noor Aidi mengutarakan di momentum HUT ke-57 PWRI Kalsel ini, kiranya para anggota PWRI bisa mempererat tali silaturahmi dengan para pejabat pembina di wilayah masing-masing sesama pengurus dan sesama anggota serta komponen masyarakat di lingkungannya.

“Oleh karenanya, PWRI dapat menjadi kekuatan pendorong terwujudnya keluarga dan masyarakat Indonesia yang sejahtera dan bahagia,” pungkasnya. MC Kalsel/Ar

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan