Saat ini, isu lingkungan di Indonesia menjadi perhatian serius oleh semua pihak. Seiring dengan pertambahan penduduk dan perkembangan sektor industri, isu lingkungan menjadi masalah yang serius yag dihadapi oleh umat manusia diberbagai belahan dunia. Terutama terkait masalah limbah, yang berdampak pada pencemaran lingkungan.
Kepala Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, H.M Muslim menyampaikan sambutan tertulis Gubernur Kalimantan Selatan pada acara Seminar Nasional Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Hidup (HAKLI) Provinsi Kalimantan Selatan dengan tema “Pengelolaan Limbah Bahan Beracun dan Berbahaya (B3) pada Fasilitas Pelayanan Kesehatan Bergerak dan Bersinergis Menuju Banua sehat”, di Ballroom Q-Dafam Syariah Hotel Banjarbaru, Kamis (12/4).
“Salah satu penyumbang limbah di daerah kita adalah limbah rumah tangga. Perlu diketahui bahwa tidak semua limbah itu merupakan limbah akhir yang harus dibuang, tetapi ada banyak limbah yang dihasilkan, khususnya di lingkungan keluarga dapat dimanfaatkan kembali”, ucapnya.
Beliau mengharapkan peran HAKLI Provinsi Kalimantan Selatan selain meningkatkan profesionalitas anggotanya, juga turut mengatasi permasalahan limbah yang terjadi di masyarakat. dengan begitu, HAKLI tidak hanya sebagai organisasi atau perkumpulan biasa, tetapi juga menjadi bagian dari masyarakat itu sendiri dan mencari solusi yang cepat, sehingga permasalahan- permasalahan limbah dapat ditangani dengan baik.
“Yang terpenting dari manfaat limbah ini agar dapat terjaganya lingkungan kita dari pencemaraan, terwujudnya lingkungan yang asri dan hijau, serta terwujudnya pola hidup keluarga di banua yang bersih dan sehat”, pesannya. (Scw)