Gubernur Kalsel Resmi Buka Kejurnas Pencak Silat se Indonesia

Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor membuka secara resmi Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat antar PPLP/PPLPD dan SKO se Indonesia di Gor Paman Birin Banjarbaru.

Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong dan atrasi pencak silat oleh puluhan pelajar di Kalsel serta penyerahan golok oleh pewarkilan perguruan silat.

Dikesempatannya, Sahbirin Noor mengucapkan selamat datang kepada para atlet pelajar seluruh Indonesia di Bumi Antasari, Bumi Babussalam.

“Kita berharap melalui kejurnas pencak silat ini dapat melahirkan atlet silat yang berkompeten untuk banua,” kata Sahbirin Noor sekaligus Ketua Umum Pengurs Provinsi (Pengprov) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalsel.

Ia berpesan, wasit dan juri pertandingan agar berlaku jujur dan adil. Kemudian atlet bermain dengan jiwa gagah dan berani yang selalu menjunjung tinggi sportifitas.

“Melalui Kejurnas ini, akan lahir pendekar yang sejati. Bangsa kita membutuhkan pendekar sejati dan setia demi kemajuan bangsa. Satu abad Indonesia 2045, butuh generasi tangguh dan menghadapi zaman,” ungkapnya.

Selain itu, kejurnas ini merupakan suatu kebanggaan untuk Kalsel setelah berhasil memecahkan rekor muri dari 10.000 pesilat.

“Hari ini kita menjadi tuan rumah dan mudah-mudahan ini menjadi modal dasar semakin terlatihnya khususnya atlet pencak silat banua,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kalsel, Hermansyah menambahkan kejurnas Pencak Silat ini diikuti 27 provinsi dengan total atlet sebanyak 282 atlet terdiri dari 20 PPLP, 18 PPLPD/SKO tingkat Kabupaten/Kota dan 5 Sekolah khusus Olahraga (SKO).

“Jadi ada 27 provinsi yang mengikuti kejurnas pencak silat. Adapun jadwal kegiatan dari tanggal 27 Mei sampai dengan 1 Juni tahun 2024,” kata Hermansyah. MC Kalsel/tgh

Mungkin Anda Menyukai