Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Raudhatul Jannah Sahbirin Noor (Acil Odah) menyampaikan materi Kepemimpinan Perempuan dalam Pembangunan Keluarga pada Diskusi Panel Kolaborasi Kepemimpinan Dalam Membangun Banua usai Pelatikan Pengurus Wilayah Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (PII) Kalsel ke-77, Banjarmasin, Minggu (12/5/2024).
Raudhatul Jannah menyampaikan, peran perempuan sehari-hari sangat penting untuk mendorong pola asuh dengan baik dan benar karna sangat mempengaruhi kehidupan seorang anak dan pembentukan karakter anak.
“Pola asuh membentuk sikap, kebiasaan, pembiasaan, dan hal-hal baik yang akan mempengaruhi karakter anak dan remaja. Pola asuh yang benar wajib kita sebarluaskan ke semua lapisan masyarakat. Dengan demikian, tumbuh budaya pola asuh yang benar dalam tiap-tiap keluarga di daerah,” kata Raudhatul.
Kepemimpinan perempuan dalam hal ini sangat diperlukan sebagai upaya untuk memperkuat peran ibu dalam keluarga. Dengan adanya kepemimpinan yang kuat, para perempuan dapat memotivasi para ibu untuk terlibat aktif dalam membentuk karakter anak dan memperbaiki pola asuh. Hal ini ditujukan agar setiap anak dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik dan berkualitas, serta mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman.
“Oleh karena itu, para ibu harus membentuk pola asuh yang baik dan benar sejak dini, serta memberikan contoh dan keteladanan agar anak-anak dapat mengikuti jejak yang baik dalam pembentukan karakter dan kepribadian,” ujarnya. MC Kalsel/scw