Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kalsel melakukan peletakan batu pertama pembangunan kantor sekretariat Special Olympics Indonesia (SoIna) Kalimantan Selatan di Kabupaten Banjar.
Peletakan batu pertama langsung dilakukan oleh Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kalsel, Hermansyah didampingi Ketua DWP, Rusnawati dan disaksikan oleh Kabid Pembudayaan Olahraga, Budiono, Kepala Seksi Pengembangan Olahraga Rekreasi Masyarakat Tradisional dan Layanan Khusus Dispora Kalsel Rijal Hamid, Ketua SoIna Kalsel Mudiyono dan pejabat lainnya.
Dikesempatannya, Hermansyah mengatakan pembangunan ini merupakan langkah penting dalam mendukung atlet-atlet disabilitas intelektual di Kalimantan Selatan.
“SoIna Kalsel sebagai organisasi olahraga disabilitas intelektual yang selalu konsisten dalam melakukan pembinaan dan pengembangan bakat para atletnya. Oleh karena itu, mereka berhasil mewujudkan kantor sekretariat atas dukungan Gubernur Kalsel melalui dana hibah dari Pemerintah Provinsi Kalsel, ” kata Hermansyah, Rabu (8/5/2024).
Menurutnya, kantor sekretariat SoIna Kalsel akan menjadi pusat kegiatan bagi para atlet disabilitas intelektual di Kalimantan Selatan.
“Ini menunjukkan komitmen pemerintah dan SoIna Kalsel dalam membangun dunia atletik yang dapat memberikan kesempatan yang sama bagi semua orang, terlepas dari kemampuan mereka,” ungkapnya.
Selain itu, dalam acara peletakan batu pertama, Hermansyah juga menyampaikan bahwa tahun ini akan diadakan Pekan Special Olympics Daerah (PESODA) tingkat Provinsi Kalsel di HSS sebelum Agustus mendatang.
“Dengan adanya Pesoda Ini kita akan melihat potensi atlet-atlet di Kabupaten/Kota yang nantinya akan dibina dan dikembangkan untuk menuju kejuaraan nasional maupun internasional,” ujarnya.
Sebelumnya, kantor SoIna masih berada di sekolah luar biasa di Kabupaten Banjar. Sekarang, dengan pembangunan kantor baru, SoIna Kalsel akan memiliki tempat untuk berkumpul, berlatih, dan berkompetisi dengan lebih baik.
“Ini merupakan sebuah langkah besar untuk memastikan bahwa setiap orang memiliki kesempatan untuk berkembang dan memperoleh potensi mereka secara maksimal,” kata Kabid Pembudayaan Olahraga, Budiono. MC Kalsel/tgh
