Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan sangat mengapresiasi pelaksanaan workshop seni sastra Provinsi Kalimantan Selatan yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan dengan melibatkan tenaga pendidik jenjang SMA dan SMK dari 4 (empat) kabupaten/kota.
Hal ini diungkapkan Kepala Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan, Armiati Rasyid bahwa Workshop ini sangat bagus dan positif dalam upaya Pemprov Kalsel untuk meningkatkan Pembinaan Seni Sastra di ruang lingkup sekolah.
“Tentu kegiatan ini akan memunculkan ide serta gagasan bagaimana memajukan seni dan sastra di Kalimantan Selatan, Apalagi peserta yang ikut merupakan tenaga pendidik dengan mata pelajaran berbeda – beda,” tuturnya,” Banjarmasin, Rabu (19/2/2025).
Dirinya menerangkan, dalam pelestarian seni sastra khususnya bahasa daerah, Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan mempunyai berbagai program kegiatan yang biasa dikenal dengan revitalisasi bahasa daerah.
Didalam program tersebut terdapat berbagai kegiatan yang mampu membina dan mengembangkan sastra di Kalimantan Selatan, hal ini juga berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Selatan.
“Pada seni sastra sendiri terbagi berbagai macam diantaranya musikalisasi puisi, penulisan cerpen anak dan pembuatan cerita berbasis kearifan lokal,” ungkapnya.
Armiati pun berharap melalui workshop seni sastra ini dapat melestarikan dan mengembangkan seni sastra.
“Semoga workshop ini dapat mengembangkan seni sastra khususnya yang berkaitan dengan bahasa daerah sehingga bahasa daerah Kalimantan Selatan tidak punah,” tutupnya. MC Kalsel/usu
