Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan FGD Peluang dan Potensi Ekspor Produk Perikanan yang bertujuan menambah wawasan tentang akses pasar ekspor sebagai alternatif tujuan negara ekspor produk perikanan bagi pelaku usaha dengan diikuti Dinas Perikanan kabupaten, pimpinan PT dan CV, UMKM, dan Poklaksar.
Kepala Dislutkan Kalsel, Rusdi Hartono menyampaikan kegiatan ini sebagai upaya Dislutkan Kalsel untuk mendukung penguatan volume dan nilai ekspor. Sehingga diperlukan akses pasar ekspor sebagai alternatif peluang peningkatan ekspor produk perikanan.
Sesuai dengan kebijakan pembangunan ekonomi biru untuk kelautan dan perikanan yang berkelanjutan dengan melindungi laut dan sumber dayanya, memastikan aktifitas perikanan yang berkelanjutan melalui penangkapan ikan secara terukur dan berbasis kouta serta pengembangan perikanan budidaya yang melaksanakan cara budidaya ikan yang baik dan ramah lingkungan.
“Hal tersebut dimaksudkan untuk memproduksi hasil perikanan yang bersertifikasi, memenuhi persyaratan standar mutu dan keamanan dalam rangka penguatan daya saing produk kelautan dan perikanan,” kata Rusdi, Banjarbaru, Senin (3/2/2025).
Rusdi menjelaskan, saat ini sektor perikanan memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai salah satu komoditas unggulan eskpor yang dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah, khususnya Kalsel, diperlukan identifiktasi potensi, analisis peluang, dan penyusunan strategi yang terarah untuk mendorong peningkatkan daya saing produk perikanan di pasar internasional melalui pelaksanaan kegiatan FGD.
Oleh karena itu, melalui FGD ini diharapkan dapat menyamakan persepsi tentang persyaratan standar mutu produk dan persyaratan karantina ikan tujuan negara ekspor antara pelaku usaha Unit Pengolah Ikan (UPI) dengan stakeholder terkait serta sebagai bahan penyusunan rencana pengembangan ekspor produk kelautan dan perikanan di Provinsi Kalsel.
“Saya mengharapkan hasil pertemuan ini dapat memberikan manfaat dalam rangka mendorong peningkatkan daya saing produk perikanan terutama dari Provinsi Kalsel di pasar internasional,” harap Rusdi. MC Kalsel/scw