Di 2024, Dispersip Catatkan Kenaikan Kunjungan ke Perpustakaan Sebesar 2-3 Persen

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalsel mencatatkan peningkatan kunjungan masyarakat ke perpustakaan ataupun layanan lain Dispersip Kalsel selama 2024.

Kepala Dispersip Kalsel Nurliani Dardie melalui Plt Sekretaris Dispersip Kalsel Adethia Hailina mengatakan, berdasarkan data statistik, manual, maupun sistem di Dispersip Kalsel mencatatkan tingkat kunjungan masyarakat naik sekitar 2 sampai 3 persen dibandingkan dengan 2023.

Kunjungan inipun didominasi oleh pemustaka dari rentang usia remaja (10-18 tahun) hingga dewasa awal (20-40 tahun).

“Kita bisa berbangga namun juga masih perlu peningkatan agar tingkat kunjungan masyarakat ke layanan perpustakaan visa terus meningkat,” kata Adethia saat ditemui di ruang kerjanya, Banjarmasin, Jum’at (17/1/2025).

Dia menjelaskan, tingkat kunjungan yang meningkat inipun memberikan dampak positif terhadap Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) Kalsel pada 2024 lalu yakni sebesar 81,16 poin dan ini diatas dari target nasional.

“Jadi kita berbangga karena di tahun 2024 nilai IPLM masuk zona hijau dan diatas target nasional. Secara peringkat kita berada pada peringkat 5 nasional naik dari peringkat tahun sebelumnya yang berada pada peringkat 13,” tuturnya.

Nilai IPLM yang tinggi inipun, lanjutnya, menunjukan bahwa peran pemerintah daerah telah optimal dalam memenuhi sarana dan prasarana, serta penyusunan program peningkatan litersi masyarakat.

Peningkatan IPLM inipun juga diiringi dengan peningkaran Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) Provinsi Kalsel yang naik pada posisi sedang dengan nilai diatas target nasional.

“Ini juga kita patut berbangga dan diharapkan pada tahun ini TGM Provinsi Kalsel bisa masuk zona hijau atau diatas 80 poin,” tukasnya. MC Kalsel/Jml

Mungkin Anda Menyukai