Special Olympics Indonesia (SOIna) Kalimantan Selatan (Kalsel) mengadakan peringatan Hari Disabilitas Internasional (World Disability Day) di Prodi Pendidikan Khusus Universitas Lambung Mangkurat, di Banjarbaru, Jum’at (6/12/2024).
Selain dihadiri Dispora Kalsel, kegiatan terasa istimewa karena dihadiri Special Olympics Asia Pasifik Chris Ian Morris, Natali Dipak, Special Olympics Internasional Lana Fenichel, serta Pengurus Pusat SOIna, Dispora Kalsel, Pengurus SOIna Kalsel, jajaran dosen PKH ULM.
Peringatanan World Disability Day ini diikuti sebanyak 64 atlet dari 8 SOIna Club Se-Kalsel. Adapun rangkaian kegiatan yakni young athlete, outbond, finger painting.
Plt Kadispora Kalsel, Diauddin melalui Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Budiono, menyampaikan pihaknya akan lebih meningkatkan kerjasama sehingga anak-anak yang punya talenta khusus ini bisa semakin berkarya, berinovasi dan berprestasi ke depannya melalui kegiatan-kegiatan yang ada di SOIna Kalsel.
“Karena setiap periode tertentu, ada event-event baik nasional maupun internasional, Maka, pika guru bisa memberikan semangat agar mewujudkan cita-cita anak-anak menjadi orang yang unggul nantinya,” kata Budiono saat membuka kegiatan.
Sementara itu, Lana Fenichel dari Special Olympics Internasional menegaskan pentingnya inklusi dan dukungan terhadap atlet berkebutuhan khusus, serta harapan untuk perkembangan yang lebih pesat di Kalimantan Selatan.
“Dengan dukungan dari Universitas Lambung Mangkurat dan komunitas, semoga kegiatan ini menjadi langkah awal untuk menumbuhkan semangat dan prestasi di kalangan anak-anak tersebut,” kata Lana.
Ditempat yang sama Ketua SOIna Kalsel, Mudiyono, juga menunjukkan kebanggaan akan kegiatan Hari Disabilitas Internasional, yang semakin memperkuat jaringan dan kolaborasi di tingkat lokal, nasional, dan internasional.
“Semoga dengan dukungan semua pihak, Kalimantan Selatan dapat terus maju dan berkembang, memberikan kesempatan yang lebih baik bagi semua, terutama bagi mereka yang berkebutuhan khusus,” kata Mudiyono. MC Kalsel/tgh