Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar komitmen bersama aksi perubahan mengenai Implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Si Jamu Aksi Germas) di aula Bapelkes Kalsel, Banjarbaru, Rabu (11/9/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan yang ada di Bapelkes Kalsel.
Kepala Bapelkes Kalsel, Abdul Basit mengatakan, kegiatan ini sebenarnya sudah dilakukan sebulan sekali.
“Untuk membudayakan mutu, jadi setiap bulan ada rapat bulanan untuk mempertahankan akreditasi kami,” kata Abdul Basit.
Ia menerangkan, Bapelkes Kalsel dari 2023 sudah mendapatkan akreditasi A untuk pelayanan. Diharapkan semua pihak tidak terlena usai mendapatkan akreditasi A, karena menurutnya masih banyak hal yang perlu diperbaiki.
“Itu tugas kita untuk mempertahankan 5 tahun kedepan, masih ada kisi-kisi yang harus kita lengkapi, makanya untuk melengkapi itu kita akan bawa Bapelkes nyaman bagi siapapun yang datang,” ungkapnya.
Kegiatan komitmen ini turut menghadirkan narasumber dari BPSDMD Provinsi Kalsel, Normalina.
Dia mengatakan, ini juga sebuah kegiatan yang bisa membantu masyarakat untuk merubah pola hidup sehat.
“Khususnya tahap pertama internal dan ini yakin bisa meluas ke masyarakat untuk merubah pola hidup yang lebih sehat dan target yang akan dicapai juga sangat luar biasa bahwa menjadikan masyarakat sebagai pilot project dari internal Bapelkes. Contohnya tubuh yang ideal artinya sehat secara fisik dan mental,” ungkapnya.
Ia mengapresiasi internal Bapelkes yang tidak menghasilkan sampah plastik karena mereka membawa masing-masing tumbler tempat mereka minum.
“Ini sebuah promosi mereka memulai sehat, memulai perubahan dari mereka sendiri yang akan dibagikan kepada orang lain dan ini harus berkelanjutan,” tutupnya.
Untuk diketahui 7 Implementasi Germas antara lain, Skrining Kesehatan, Aktivitas Fisik, Gizi Seimbang – Isi Piringku – Pembudayaan Konsumsi Buah – Sayur, Kawasan Tanpa Rokok (KTR), Lingkungan Sehat, Edukasi Hidup Sehat dan Kesehatan Tradisional. MC Kalsel/scw
