Sebagai salah satu upaya meningkatkan capaian, Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan inovasi pemeriksaan Laboratorium Kesehatan Keliling (Labkesling) dengan tujuan memperluas jangkauan pelayanan, mempermudah akses pelayanan serta untuk menambah capaian PAD.
Hal tersebut disampaikan Kepala Labkesda Kalsel yang diwakili Kepala Seksi Kimia dan Patologi Labkesda Provinsi Kalsel, Murliani saat ditemui diruang kerjanya di Banjarmasin, Senin (5/8/2024).
“Untuk target PAD Labkesda ditahun 2024 sebesar 20 miliar, Hingga triwulan ketiga dibulan Agustus capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) telah mencapai 60 persen,” katanya.
Murliani mengatakan, saat ini kegiatan Labkesling sudah ada ditiga tempat yakni di Samsat 1, Samsat 2 dan Km 8 (depan Dinas Pariwisata).
“Masyarakat sangat antusias menyambut program baru ini karena tidak harus datang langsung ke Labkesda Kalsel. Saat bertransaksi pembayaran pajak, bisa sekaligus memeriksakan kesehatan,” ujar Murliani.
Selanjutnya, Murliani menyebutkan untuk penyumbang PAD terbanyak yakni pelayanan kimia lingkungan seperti pemeriksaan limbah, pemeriksaan kualitas udara, dan pemeriksaan air.
Kedepan diharapkan Labkesda Kalsel akan semakin dikenal seluruh lapisan masyarakat, sehingga dapat memanfaatkan pelayanan Labkesda.
“Karena ini milik pemerintah sehingga harga bersaing namun juga tidak mengesampingkan kepentingan sosial tidak semata-mata komersil walaupun Labkesda sudah BLUD,” ucapnya. MC Kalsel/scw
