Setelah sukses pada gelaran perdana di 2023 lalu, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Pariwisata Kalsel kembali menggelar Banua Triathlon Challenge (BTC) untuk yang kedua kalinya pada tanggal 13 Juli mendatang.
Event sport toursim yang menggabungkan tiga olahraga seperti berenang, bersepeda, dan berlari ini akan diikuti sebanyak 147 peserta baik tingkat nasional dan mancanegara.
Pelaksanaannya sendiri akan berpusat pada embung Kebun Raya Banua dan komplek perkantoran Gubernur Kalsel di Banjarbaru.
“Alhamdulillah untuk tahun ini cukup antusias dimana tahun diikuti 147 peserta dari 12 provinsi di Indonesia dan mancanegara seperti Rusia, Inggris, dan Irlandia,” kata Kepala Dispar Kalsel, Muhammad Syarifuddin pada gelaran konfersi pers, Banjarmasin, Rabu (10/7/2024).
Syarifuddin menuturkan, pada gelaran tahun ini para peserta akan mempertandingkan empat nomor pertandingan yakni, Olympic triathlon, sprint triathlon, mixed team relay dan aquathlon eksibi yang akan memperebutkan total hadiah Rp100 juta.
Dia juga mengungkapkan bahwa gelaran BTC pada tahun ini mengalami peningkatan peserta dibandingkan dengan 2023 lalu.
“Untuk di nomor pertandingan Olympic Triathlon saja sudah diikuti beberapa peserta dari Pulau Jawa, antusiasnya sungguh luar biasa,” tambahnya.
Gelaran event tahun ini juga akan dimeriahkan dengan kehadiran stand UMKM atau pelaku usaha ekonomi kreatif Banua.
“Selain mempromosikan potensi pariwisata Kebun Raya Banua, kita juga ingin meningkatkan ekonomi UMKM dan pelaku ekonomi kreatif di Banua,” tuturnya.
Sementara itu, Event Organizer Banua Triathlon Challenge, Teguh Budi mengatakan bahwa Banua Traithlon Challenge sendiri sudah masuk sebagai agenda tahunan Federasi Triathlon Indonesia (FTI).
“Hal ini tentu patut kita banggakan karena Banua Triathlon Challenge menjadi agenda nasional meski ini baru pelaksanaan yang kedua kalinya,” jelasnya.
Oleh karena itu, pihaknya bersama sengan Dispar Kalsel telah menyiapkan asuransi keselamatan bagi peserta BTC 2024.
“Secara jaminan kita tetap menyediakan, kita juga meminta perserta untuk menulis semacam perjanjian terkait dengan kejadian yang disebabkan keinginan peserta tidak menjadi tanggung jawab dari panitia,” tegasnya.
Pada momen ini, Kepala Dispar Kasel turut melepas putra dan putri pariwisata Kalimantan Selatan, Ahmad Fakhri Ali dan Nuria Zulfa ke ajang putra-putri Pariwisata Nusantara 2024 ke tingkat nasional di Jakarta pada 22 Juli mendatang. MC Kalsel/Jml