Dalam rangka memperingati World Oral Health Day 2024 (Hari Kesehatan Gigi dan Mulut sedunia 2024), Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Gusti Hasan Aman Provinsi Kalimantan Selatan berkolaborasi dengan Fakultas Kedokteran melaksanakan bakti sosial di salah satu sekolah Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 3 Al Furqan di kota Banjarmasin.
Direktur RSGM Gusti Hasan Aman, Teguh Hardianto melalui Kepala Bidang Pelayanan, Efrin Riyadi mengatakan pelaksanaan ini merupakan salah satu cara mengedukasi kepada siswa dalam menjaga kesehatan gigi sedini mungkin.
“Bakti sosial ini adalah langkah preventif untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Sebab itu akan menjadikan pribadi yang selalu memperhatikan kesehatan tubuh kita secara keseluruhan,” ucapnya, Banjarmasin, Sabtu (15/6/2024).
Ia menerangkan, Hari Kesehatan Gigi dan Mulut sedunia 2024 kali ini mengangkat Tema “Gigi yang sehat adalah tubuh yang sehat” dengan mengajak para generasi emas untuk berani memeriksakan gigi mereka dari kecil.
Untuk itu, pihaknya terus berupaya untuk memberikan edukasi dan bakti sosial kepada seluruh lapisan masyarakat agar bisa menjaga kesehatan gigi dan mulut.
“Karena dengan semakin banyaknya masyarakat memeriksakan gigi dan mulut maka ini sebagai angkah untuk melahirkan generasi emas di tahun 2045,” terangnya.
Sementara itu, Dosen Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Lambung Mangkurat, Wawan Arya menambahkan untuk tahun ini sesuai dengan arahan pusat bahwa pelaksanaan dilaksanaan di Pondok pesantren ataupun sekolah islam.
“Jadi pelaksanaan kali ini kami melakukan Pemberian topikal aplikasi fluor (TAF) untuk mencegah karies atau gigi berlubang pada anak,” tuturnya.
Lanjut, Ia menerangkan efek dari pemberian TAF ini memang tidak langsung, akan tetapi nantinya gigi yang diberikan lapisan TAF akan tahan lama dan tidak menimbulkan lubang gigi.
Selain itu, Kepala Sekolah MI Muhammadiyah 3 Al -Furqan Banjarmasin, Wiwit rahmawati sangat senang sekolahnya bisa dikunjungi untuk melaksanakan bakti sosial mengenai kesehatan gigi dan mulut.
“Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berkelanjutan sehingga seluruh kesehatan gigi anak – anak bisa terjaga,” pungkasnya. MC Kalsel/usu.