Perkembangan pembangunan kesehatan di daerah membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang memadai dan tersebar merata pada seluruh fasilitas kesehatan di daerah. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan menggelar pertemuan penyajian informasi SDM kesehatan dan rencana kebutuhan tenaga kesehatan lintas sektor tahun 2024 di Banjarmasin, Rabu (12/6/2024).
Sekretaris Dinas Kesehatan Kalsel, Mutia Iflah menyampaikan, perencanaan kebutuhan SDM kesehatan merupakan bagian penting dalam sistem informasi kesehatan yang memfokuskan pada ketersediaan, pendistribusian, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia kesehatan.
“Tanpa perencanaan yang baik, proses tata kelola tenaga kesehatan tidak dapat berjalan dengan optimal,” katanya.
Oleh karena itu, diperlukan pengelolaan SDM kesehatan yang diawali dari perencanaan kebutuhan yang adekuat.
Saat ini, Perencanaan SDM kesehatan baik dari sisi input, proses, output maupun pemanfaatannya memerlukan koordinasi, kerja sama, dan komitmen lintas sektor di lingkungan pemerintah daerah. Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten/Kota tidak akan dapat melaksanakan proses perhitungan dan analisis kebutuhan SDM kesehatan tanpa dukungan dari lintas sektor terkait.
“Kegiatan pertemuan penyajian informasi SDM kesehatan dan rencana kebutuhan tenaga kesehatan lintas sektor tingkat Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2024 diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara pengelola perencanaan kebutuhan tenaga kesehatan/SISDMK dalam rangka penyusunan dan pemanfaatan dokumen deskripsi SDM kesehatan dan dokumen rencana kebutuhan tenaga kesehatan,” ujarnya.
Penyusunan dokumen deskripsi SDM kesehatan dan dokumen rencana kebutuhan tenaga kesehatan akan menjadi referensi/rekomendasi bagi pimpinan dan pemangku kepentingan di pemerintah daerah dalam pemenuhan dan tata kelola ASN kesehatan di Provinsi Kalsel.
Mutia menambahkan, dalam membangun dan mengelola kesehatan di daerah secara optimal dan berkelanjutan, perencanaan kebutuhan SDM kesehatan akan menjadi salah satu kunci keberhasilannya. Semoga informasi ini dapat memberikan manfaat bagi pengambil kebijakan di bidang kesehatan di Provinsi Kalsel dan menjadi perhatian bagi semua stakeholders terkait. MC Kalsel/scw
