Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) berpartisipasi mengikutsertakan pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) ke-15 Komisi Informasi (KI) se-Indonesia.
“Kami telah menyediakan stan pameran dengan berbagai macam dekorasi melibatkan dua pelaku IKM diantaranya, Diyang Kinjut dari Banjarbaru dengan produk sasirangan dan batu permata dari Kabupaten Banjar. Selain itu, ada juga menawarkan gelang, kalung, cincin, dari berbagai jenis batu untuk dijadikan sebagai souvernir dari harga bervariasi mulai Rp25 ribu hingga Rp2 juta,” kata Ketua Bidang Pembinaan Promosi dan Pemasaran, Hasbullah mewakili Ketua Dekranasda Provinsi Kalsel, Raudatul Jannah, di Banjarmasin, Selasa (11/6/2024).
Diutarakan Hasbullah, pihaknya memiliki peran penting dalam memajukan potensi produk kerajinan yang bernilai ekonomi untuk peluang usaha.
“Alhamdulillah dari kerja keras pelaku IKM banyak pengunjung yang datang ke stan dan mereka lebih tertarik dengan kain sasirangan,” ungkap Hasbullah.
Hasbullah menyebutkan, terlebih dahulu produk kerajinan yang diikutsertakan memang telah diseleksi agar dalam mempromosikan produk kerajinan bisa diminati banyak pihak.
Dinas Perindustrian telah mendukung penuh para pelaku IKM dalam memasarkan produk daerah agar bisa diminati pasar domestik dan pasar ekspor.
“Kami ingin dari mengikutsertakan stan pelaku IKM pada Rakornas KI dapat mengembangkan produknya agar bisa lebih memperluas jaringan pasar,” tutur Hasbullah.
Diketahui, Provinsi Kalsel sebagai tuan rumah pada Rakornas ke-15 KI se-Indonesia dilaksanakan selama tiga hari dari 10 hingga 13 Juni 2024. MC Kalsel/Ar