Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalsel baru-baru ini menetapkan enam program prioritas yang akan dilaksanakan pada 2024. Program tersebut disampaikan Kepala Dislutkan Provinsi Kalsel, Rusdi Hartono, diharapkan dapat membantu mewujudkan arah kebijakan pembangunan lingkungan hidup Pemerintah Provinsi Kalsel yang telah ditetapkan dalam RPJMD 2021-2026.
Dikatakan Rusdi, enam program prioritas tersebut dirancang untuk memperkuat konservasi kelautan dan perikanan di Kalsel.
“Program pertama adalah pengelolaan kelautan, pesisir, dan pulau-pulau kecil yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah tersebut melalui pemanfaatan sumber daya laut secara berkelanjutan,” kata Rusdi.
Kemudian, program kedua adalah pengelolaan kawasan konservasi berdasarkan penetapan dari pemerintah pusat. Program ini bertujuan untuk melindungi keanekaragaman hayati dan habitat laut yang menjadi tempat hidup serta berkembangnya beberapa spesies ikan yang terancam punah.
“Program ketiga adalah program dukungan pengembangan kewilayahan berdasarkan klaster. Program ini akan diterapkan dalam pola yang mandiri dan berkelanjutan, dengan mempertimbangkan faktor sosial, ekonomi dan budaya masyarakat,” ujar Rusdi.
Selanjutnya, program keempat adalah pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan. Program ini bertujuan untuk mencegah terjadinya tindak ilegal seperti pencurian ikan, pemakaian alat tangkap yang tidak sesuai peraturan dan pencemaran lingkungan laut.
“Program kelima adalah pengelolaan perikanan tangkap. Program ini bertujuan untuk menjaga keberlanjutan sumber daya ikan yang ada di laut agar dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan juga untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan yang menjadi upaya dalam peningkatan produktivitas dan kualitas ikan tangkap,” jelas Rusdi.
Terakhir Rusdi menyampaikan program keenam adalah program pengelolaan budidaya. Program ini memiliki tujuan meningkatkan produksi perikanan melalui budidaya air tawar karena produksi tangkapan laut selalu menemukan kendala dari kondisi alam, pasang surut dan cuaca.
Oleh karena itu, Melalui program-program tersebut, diharapkan dapat membantu mewujudkan misi ke-5 pada RPJMD 2021-2026 untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan dan pengelolaan sumber daya alam, ekosistem, dan lingkungan yang berkelanjutan di wilayah Kalsel. MC Kalsel/scw
