Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan yang diwakilkan oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Muhammad Amin bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kalsel mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah bersama Kementerian Dalam Negeri RI secara virtual di Command Center Kalsel di kantor gubernur di Banjarbaru.
“Informasi dari rapat pengendalian hari ini, inflasi daerah pada dasarnya masih kurang lebih sama dengan minggu sebelumnya, tetapi tadi diinformasikan mungkin siang BPS akan merilis update terakhir untuk minggu ke empat bulan Maret,” sebut Muhammad Amin, Senin (1/4/2024).
Adapun yang menjadi poin pada rapat inflasi kali ini yakni terkait Apel Siaga menjelang lebaran, sekaligus ada gerakan pasar murah.
“Di Kalsel kita sudah melaksanakan operasi pasar, termasuk hari ini Gubernur Kalsel, sedang membuka pasar murah yang dilaksanakan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan,” tambah Muhammad Amin.
Sedangkan untuk komoditas yang berpengaruh di luar pulau Jawa termasuk Kalsel, disebutkan yang pertama itu adalah daging ayam ras, caber rawit, beras, dan telur ayam ras.
Menurutnya hal ini yang memungkinkan bisa berpengaruh dengan inflasi daerah, tapi ini hitungan secara nasional, sehingga diharapkan untuk di Kalsel tidak terlalu banyak pengaruhnya.
“Insha Allah sampai lebaran kita akan terkendali, bahkan tadi Menteri Perdagangan menyampaikan semua komoditi di minggu-minggu terakhir ini cenderung turun harga, walaupun ada yang satu dua yang naik, tapi sudah cenderung menurun,” tutupnya. MC Kalsel/Fuz