Guna memberikan kenyaman terhadap pengguna jalan menuju objek wisata Tahura Sultan Adam, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kalsel telah selesai memperbaiki jembatan dan jalan pada akhir 2023 lalu.
“Alhamdulillah kita sudah selesaikan pembangunan jembatan dan jalan Tahura Mandiangin. Dengan selesainya jembatan dan jalan ini akan memberikan kenyaman bagi masyarakat yang ingin berwisata. Perbaikan ini diharapkan dapat mempelancar akses bagi olahraga paralayang,” kata Kadis PUPR Kalsel, Ahmad Solhan melalui Kepala Seksi Pembinaan Teknis Jalan dan Jembatan, Dedi Hidayat di Banjarbaru, Selasa (20/2/2024).
Lebih lancet Dedi mengatakan, bahwa jalan dan jembatan di Tahura Sultan Adam memerlukan perbaikan, karena kawasan ini merupakan zona hijau dan kawasan wisata yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Sebelumnya, jembatan yang sudah rusak parah telah menghambat akses ke kawasan wisata dan olahraga paralayang.
“Jadi kita lakukan perbaikan dengan panjang jembatan 14 meter dan lebar 6 meter, trotoar 2 x 50 meter dan jalan sepanjang 215 meter serta jalan paralayang sekitar 150 meter dan selesai dibangun tahun 2023,” ujarnya.
Dijelaskannya lebih lanjut, total anggaran yang digelontorkan pada pembangunan jembatan dan jalan ini sebesar Rp4,5 miliar. Meski telah menyelesaikan jembatan dan jalan, pengamanan pagar di sekitar kawasan, masih perlu ditingkatkan dengan anggaran yang lebih memadai agar pengunjung dapat merasa lebih aman dan nyaman.
“Dinas PUPR berharap perbaikan ini dapat memperlancar akses wisata dan olahraga paralayang di kawasan Tahura Sultan Adam, sehingga pengunjung dapat menikmati keindahan alam Kalimantan Selatan dengan lebih lancar dan nyaman,” ujarnya. MC Kalsel/tgh