Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalsel mengadakan Bimbingan Teknis IT Security Assessment (ITSA) Tahap II.
Kegiatan tersebut diikuti oleh tenaga teknisi IT SKPD lingkup Pemerintah Provinsi Kalsel dan 13 Diskominfo kabupaten/kota.
Kepala Diskominfo Provinsi Kalsel, M Muslim diwakili Kepala Bidang Persandian dan Keamanan Informasi, Sucilianita Akbar menyebutkan, Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi ASN bidang IT dalam menanggulangi bahaya siber yang mengintai sistem informasi pemerintahan.
“Diharapkan dengan adanya Bimtek ini ASN diharapkan dapat menguasai penanganan, penanggulangan dan pemulihan insiden siber di SKPD nya masing- masing. Hal ini juga sejalan dengan banyaknya SKPD di lingkup Pemerintah Provinsi Kalsel yang telah menerapkan transformasi ke digital,” kata Sucilianita, Banjarbaru, Kamis (23/11/2023).
Lebih jauh Dia membeberkan, bahwa pada 2023 ini serangan siber yang terjadi lingkungan Pemerintah Provinsi Kalsel mengalami penurunan jika dibandingkan dengan 2022.
Hal ini, lanjutnya, menunjukkan peningkatan kompetensi SDM ASN Pemerintah Provinsi Kalsel khususnya di bidang IT dalam mengatasi serangan siber.
“Untuk tahun 2023 dari data statistik yang ada serangan Siber mengalami penurunan, ini menunjukkan SDM kita sudah banyak terlatih,” tegasnya.
Pada Bimtek tersebut, peserta mendapatkan sejumlah materi seperti penerapan ITSA dari perwakilan Diskominfo Provinsi Bali, dan perwakilan dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) yang memberikan pengetahuan tentang teknis cara menanggulangi dan memulihkan insiden siber/Cyber Attack.