Ratusan penonton terpukau melihat aksi para rider internasional pada ajang internasional Encle Hard Enduro 2023, di Kiram, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
Sebelum bertanding para rider internasional dilepas oleh Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata Kalsel, Syarifuddin dan Kadis Kominfo Kalsel, M Muslim serta Ketua Panitia Pelaksana Ashadi Aboe.
Pada kesempatannya, Syarifuddin mengatakan, ajang enduro ini sangat bagus dan bisa mendongkrak destinasi pariwisata Banua.
“Termasuk Kiram. Pesona wisata di lokasi ini sangat bagus. Jadi tepat untuk dijadikan tempat ajang-ajang internasional,” kata Syarifuddin saat membacakan sambutan Gubernur Kalsel, Sabtu (18/11/2023).
Ia pun mengapresiasi terselenggaranya ajang internasional ini. Diharapkan Uncle Hard Enduro berikutnya bisa lebih meriah dibanding tahun ini.
“Diharapkan tahun depan lebih meriah, dan peserta internasional dapat bertambah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Uncle Hard Enduro, Ashadi Aboe mengaku sangat gembira dengan terlaksananya event tahunan di Kalsel ini.
“Para rider dan penonton juga sangat antusias, artinya kegiatan sukses terlaksana. Apalagi kegiatan ini sebagai ajang mendongkrak priwsita alam di kalsel,” katanya.
Ia menargetkan rider lokal yang mengikuti level nasional bisa meraih 2-3 besar.
“Syukur-syukur kalau bisa menjadi pemenang,” ujarnya.
Menurutnya, Trek Uncle Hard Enduro 2023 berjarak 5 km. Mirip seperti tahun sebelumnya, kali ini jalur lebih mulus.
“Trek tidak jauh berbeda seperti tahun sebelumnya. Cuma ada tambahan trek-trek saja,” ucapnya.
Seperti diketahui, sedikitnya ada 10 rider atau pembalap internasional yang siap unjuk gigi di ajang Uncle Hard Enduro 2023 mulai tanggal 17, 18 dan 19 November. Kegiatan ini juga akan dihibur artis ibu kota pada hari Sabtu malam yaitu D’Bagindas dan Ndarboy.
Untuk diketahui Pembalap internasional itu di antaranya legenda hidup Enduro Graham Peter Jarvis (England), Matthew Ross Green (South Afrika), Sonny Goggia (Italia), Dieter Rudolf (Austria), Maichel Walker (Austria) Alfredo Gomez Cantero dan Sandra Gomez Cantero dari Spanyol. Lalu Niko Mateo Piazza (Amerika), Teodor Smilenov K (Bulgaria) dan Wade Yuong (South Afrika). MC Kalsel/tgh