Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Sosial melaksanakan Sosialisasi Undian Gratis Berhadiah (UGB) tahun 2023 yang diikuti sebanyak 80 orang, terdiri dari unsur pemerintah seperti Kelurahan, Kecamatan, Satpol PP, Dinas PTSP/ SKPD terkaitdan juga dari unsur Swasta terdiri dari PT, CV, Toko, Bank dan lain-lain.
Plt Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalsel, Muhammadun melalui Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinsos Prov Kalsel Surya Fujianorrochim dalam sambutannya mengatakan kemudahan akses informasi dimanfaatkan oleh para pengusaha atau penyelenggara untuk mempromosikan barang/jasa dagangannya.
“Salah satu cara yang paling sering untuk menarik minat para pembeli/pengguna barang dan jasa tersebut adalah memlaui undian gratis berhadiah atau UGB,” kata Surya, Banjarmasin, Kamis (9/11/2023).
“Dijelaskan Surya, undian gratis berhadiah diselenggarakan dengan tujuan utama untuk menarik minat pembeli serta meningkatkan pembelian produk/jasa yang ditawarkan oleh para pengusaha. Meskipun demikian, kegiatan undian gratis berhadiah ini, tidak hanya berpengaruh pada kegiatan perekonomian saja tetapi sangat bermanfaat bagi penyelenggaraan kesejahteraan sosial di indonesia.
“Dalam penyelenggaraan undian gratis berhadiah, sesuai perundang-undangan penyelenggara wajib menyalurkan biaya permohonan izin UGB dan izin promosi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, dan membayar hibah langsung dalam negeri dalam bentuk uang paling sedikit sebesar sepuluh persen dari jumlah total nilai hadiah,” ucap Surya.
Dana tersebut kemudian dihimpun oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia dan dimanfaatkan untuk menjang upaya-upaya kesejahteraan sosial yang ada di indonesia. Dengan maksud dan tujuan yang baik tersebut sayang sekali bahwa UGB sering kali disalah gunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.
“Maka dari itu kami sebagai pemerintah bermaksud untuk mensosialisasikan kegiatan undian gratis berhadiah kepada bapak& ibu dengan harapan bahwa kedepannya bapak dan ibu dapat menyebarkan informasi ini kepada masyarakat secara luas di daerahnya masing-masing,” tambahnya.
Diakui Surya, undian gratis berhadiah sangat mudah dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dan ingin melakukan penipuan, penggelapan dana serta tindak kejahatan lainnya karena besaran hadiahnya juga sifatnya yang diberikan secara gratis atau cuma-cuma sehingga masyarakat mudah tertarik / tertipu dengan adanya hal tersebut.
“Tujuan diadakannya kegiatan sosialisasi undian gratis berhadiah (UGB) yaitu untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang ketentuan dalam penyelenggaraan ugb serta mencegah terjadinya penipuan terkait penyelenggaraan UGB. Berdasarkan fakta dan data yang terhimpun, kasus-kasus penipuan berkedok undian gratis berhadiah semakin marak baik melalui media elektronik, media cetak perlu mendapatkan penanganan yang serius, karena kasus ini tidak saja merugikan penyelenggara ataupun instansi-instansi terkait, tetapi juga utamanya merugikan masyarakat yang bisa jadi adalah keluarga atau orang terdekat kita,” tandas Surya. MC Kalsel/Rns
