Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan, R Suria Fadliansyah menyebutkan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) akan ditingkatkan lagi dengan kolaborasi bersama seluruh komponen selama dua pekan ke depan.
“Ini hari ketiga, kita posisi di dekat bandara di Guntung Damar dan merupakan tempat atau Posko Gabungan Karhutla dan Media Center Provinsi Kalsel,” ujar R Suria Fadliansyah, Kamis pagi (5/10/2023).
Karhutla Kalsel saat ini masih berstatus siaga, namun penanggulangannya tetap ditingkatkan sebagai upaya Pemprov Kalsel dalam mengurangi dampak El Nino yang menimbulkan kemarau panjang dan berpotensi kekeringan dan bencana asap karhutla.
Adapun yang dilakukan bersama seluruh komponen seperti TNI Polri, instansi terkait dan masyarakat yakni melakukan pemadaman dan pembasahan yang dipusatkan di wilayah ring satu bandara Syamsudin Noor.
“Kita berharap dengan kegiatan ini yang ke depannya sampai dengan 14 hari, penanganan karhutla dapat dipercepat,” harap Suria.
Ia menjelaskan, kehadiran Posko Gabungan di Guntung Damar Kota Banjarbaru ini sebagai pusat koordinasi selama 14 hari. Setiap harinya dilakukan apel pagi, sekaligus briefing sebelum turun memadamkan titik api, kemudian pada sore hari dilakukan evaluasi sebagai bahan untuk ditindaklanjuti pada keesokan harinya.
“Kegiatan harian ini dilaksanakan agar lebih efektif dan efisien dalam pemadaman dan pembasahan,” tutup Suria. MC Kalsel/Fuz