Balai Pengelolaan Air Minum (BPAM) Banjarbakula gelar workshop pada 31-2 Agustus, bertujuan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM).
Kepala BPAM Banjarbakula, Muhammad Berty Nakir, mengataka, adanya workshop untuk tingkatkan pengetahuan pegawai teknis.
“Dengan narasumber langsung dari Balai Teknologi Air Minum (BTAM), agar kualitas di BPAM dan sistemnya lebih baik lagi,” kata Berty, di kantor, Senin (31/7/2023).
Berty berharap, kegiatan workshop dapat menjawab kebuntuan dan mendapatkan saran langsung dari oleh BTAM.
Sementara itu, Kadis PUPR Kalsel Ahmad Solhan, melalui Sekretaris Andri Fadli, menuturkan Sistem Pengelola Air Minum (SPAM) dengan total kapasitas IPA 750 liter/perdetik, perlu dikembangkan lagi SDMnya.
“Agar berkualitas, maka dibutuhkan juga SDM berkualitas dan kompeten dalam menjalankan pengelolaan SPAM regional di Kalsel ini,” jelasnya.
Lebih lanjut Andri mengatakan, kepada peserta workshop, kegiatan selama tiga hari itu, memiliki arti pentingnya pengelolan dalam menjalankan pengolahan air minum.
“Semoga kegiatan tiga hari ini dapat menjadikan pengolaan dan pengolahan air minum semakin berkualitas,” tutupnya. MC Kalsel/tgh